Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kabupaten Semarang

Janji Bupati Semarang Tanggapi Jalan Rusak di Wringin Putih: Sudah Proses Lelang untuk Betonisasi

Protes warga Desa Wringin Putih, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, terkait jalan rusak ditanggapi Bupati Semarang, Ngesti Nugraha. 

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV PRADANA
SPANDUK KELUHAN - Spanduk berisi keluhan warga terpasang di tepi Jalan PTP Ngobo, Desa Wringin Putih, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, sebagai bentuk protes atas kondisi jalan yang rusak parah, Minggu (21/9/2025). Pemkab Semarang merencanakan perbaikan jalan dengan konstruksi beton untuk meningkatkan ketahanan jalur tersebut. 

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN – Protes warga Desa Wringin Putih, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, terkait jalan rusak ditanggapi Bupati Semarang, Ngesti Nugraha

Dia memastikan perbaikan jalan yang selama ini dikeluhkan warga akan segera dimulai.

“Kami sudah menghubungi Kepala DPU, anggaran Rp600 juta sedang dalam proses lelang." 

"Kami sudah minta jalan segera dibangun agar tidak membahayakan masyarakat,” kata Ngesti Nugraha, Senin (22/9/2025).

Baca juga: Pemkot Semarang Perluas Penerima Bisyarah: Guru Agama hingga Perawat Jenazah Dapat Perhatian Lebih

Baca juga: Sosok Piwara Cleophila, Anak Mantan Kiper Persija Fokus Menekuni Basket di DBL Semarang 2025

Aksi warga sebelumnya sempat menjadi perhatian publik setelah mereka memasang spanduk protes di sepanjang jalan PTP Ngobo yang rusak. 

Jalan sepanjang sekira 1,5 kilometer itu memang telah lama dikeluhkan karena berlubang, bergelombang, dan penuh debu. 

Tak sedikit pengendara motor yang jatuh karena berebut jalur yang relatif masih aman di bagian tengah jalan.

Spanduk-spanduk warga yang bertuliskan “DALANE AJUR, SING MEH TANGGUNG JAWAB SOPO? RAKYAT TERTIB PAJAK” dan “KAMI MASYARAKAT SUDAH TIDAK TAHAN MELIHAT KONDISI JALAN SEPERTI INI..!!” menggambarkan besarnya kekecewaan terhadap kondisi infrastruktur yang tak kunjung diperbaiki.

Menanggapi hal itu, Ngesti Nugraha menjelaskan bahwa Pemkab Semarang sudah menyiapkan anggaran untuk penanganan awal. 

Perbaikan akan dilakukan menggunakan konstruksi beton setebal 25 sentimeter sepanjang sekira 150 meter dari APBD. 

Sisanya akan dibantu melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan galian C di wilayah tersebut, dengan kisaran nilai antara Rp125 juta hingga Rp150 juta.

"Persoalan jalan rusak memang banyak, terutama di jalur-jalur yang dilintasi kendaraan bertonase berat." 

"Karena itu, di Desa Wringin Putih kami bangun dengan kualitas beton yang lebih kuat agar tidak cepat rusak lagi," jelasnya.

Baca juga: SMK Bhina Tunas Bhakti Singkirkan Runner Up, Pelatih Ungkap Kunci Kemenangan di DBL Semarang 2025

Baca juga: Tampang Dua Pemuda Mabuk Perusak Makam di Bergas Kabupaten Semarang, Warga Pendatang

Menurut Ngesti, Pemkab Semarang menyadari bahwa tidak semua aspirasi masyarakat bisa langsung dipenuhi dalam satu tahun anggaran. 

Namun pihaknya berkomitmen melakukan perbaikan jalan secara bertahap, dengan dukungan dari pemerintah pusat, provinsi, dan CSR perusahaan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved