Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pemakzulan Sudewo

"Pemkab Pati Sarang Korupsi Kolusi Nepotisme" Tulisan Protes MPB untuk Gerindra dan Prabowo

Suasana di depan Gedung DPRD Pati, Jawa Tengah, menjadi sorotan pada Rabu (24/9/2025) setelah puluhan spanduk

Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal
SPANDUK PROTES - Bagian muka Gedung DPRD Pati dipenuhi spanduk-spanduk putih berisi tulisan protes terhadap Partai Gerindra dan Presiden Prabowo Subianto, Rabu (24/9/2025). Spanduk-spanduk itu dipasang oleh warga yang tergabung dalam Masyarakat Pati Bersatu (MPB). 

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Suasana di depan Gedung DPRD Pati, Jawa Tengah, menjadi sorotan pada Rabu (24/9/2025) setelah puluhan spanduk berisi kalimat protes dipasang oleh kelompok masyarakat.

Aksi tersebut dilakukan oleh massa yang menamakan diri Masyarakat Pati Bersatu (MPB).

Spanduk-spanduk yang membentang di area depan gedung berisi sindiran tajam terhadap Partai Gerindra serta Presiden Prabowo Subianto.

Beberapa di antaranya bertuliskan, “Gerindra Berkuasa, Rakyat Sengsara”, “Gerindra Pengkhianat”, hingga “Gerindra Backing Pejabat”.

Tak hanya ditujukan pada partai, sejumlah spanduk juga menyinggung Presiden Prabowo Subianto.

Di antaranya bertuliskan, “Presiden Prabowo Pro Rakyat/Bupati Korup?” dan “Pak Prabowo Jangan Korbankan Rakyat Pati dengan Membela Bupati Korup”.

Selain itu, ada pula spanduk besar yang menyebut, “Pemkab Pati Sarang Korupsi, Kolusi, Nepotisme”.

Aksi pemasangan spanduk ini merupakan buntut kekecewaan MPB setelah pernyataan DPC Gerindra Pati yang menolak memenuhi tuntutan massa dalam aksi demonstrasi pada Jumat (19/9/2025).

Dalam unjuk rasa sebelumnya, MPB menuntut agar DPC Gerindra Pati segera mengusulkan pemecatan Bupati Pati Sudewo dari keanggotaan partai.

Selain itu, mereka juga meminta pergantian Irianto Budi Utomo dari Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket DPRD Pati.


Juru Bicara DPC Partai Gerindra Pati, Muhammad Ali Gufroni, menjelaskan bahwa setelah mengkaji AD/ART partai, pihaknya tidak bisa mengusulkan pemecatan Sudewo.

Kemudian, Gerindra juga memutuskan tidak mengganti Irianto karena yang bersangkutan kinerjanya selama ini di Pansus cukup baik. 

Terbukti dengan presensi yang penuh, tidak pernah absen dalam rapat Pansus.


Selain itu, tudingan bahwa Irianto “masuk angin” dan memihak Bupati Pati Sudewo juga tidak terbukti.


“Waktu demo kemarin itu, kan, kami ada beberapa permintaan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved