Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Mediasi RSUD Batang dan Keluarga Mistono: Klarifikasi Soal Selang Operasi dan Vonis HIV

RSUD Batang akhirnya buka suara terkait polemik medis yang dialami Mistono, warga Batang

|
Penulis: dina indriani | Editor: muh radlis


Pasca operasi Mistono  mengalami nyeri hebat, urin bercampur darah dan nanah, serta kesulitan beraktivitas dan berujung vonis hiv.


Akhirnya, keluarga meminta rujukan ke RS Siti Khodijah Pekalongan.


Dari pemeriksaan lanjutan, termasuk USG dan rontgen, dokter menemukan adanya selang sepanjang 30 sentimeter yang tertinggal dalam tubuh Mistono pascaoperasi.


Dan hasil laboratorium independen di Pekalongan justru menunjukkan Mistono nonreaktif HIV.


Meski demikian, ayahnya sempat mengonsumsi obat HIV selama hampir tujuh bulan.


Selama mengonsumsi obat, kondisi Mistono tidak membaik.


“Setelah selang diambil lewat operasi, kondisi saya langsung membaik dan normal kembali,” kata Mistono.


Akibat vonis itu Mistono cukup terpukul dan mengalami tekanan mental serta sosial, bahkan hubungan rumah tangganya renggang.


“Vonis itu ya sangat merugikan Bapak saya, keluargapun jadi berantakan," ujar Yusro.


Kuasa hukum Mistono, Didik Pramono, menilai jawaban pihak rumah sakit dalam mediasi justru berputar-putar dan tidak menyentuh inti persoalan.


Didik menuturkan, pertemuan dengan pihak RSUD Batang sudah berlangsung tiga kali.


Atas situasi ini, pihaknya menilai RSUD Batang tidak menunjukkan itikad baik. 


“Kalau masih seperti ini, kami akan menempuh jalur hukum dan melaporkan ke pihak berwajib,” pungkasnya.(din)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved