Keracunan MBG
"Berbusa Berbuih dan Basi" Kondisi Puding MBG yang Racuni 20 Murid SDN Ungaran 01
Sebanyak 20 siswa SDN Ungaran 01, Kecamatan Ungaran Barat, dilaporkan mengalami gejala mual, pusing, hingga muntah-muntah
Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
Makanan berpotensi basi saat dikirimkan pagi menjelang siang, apalagi yang suhunya tidak dijaga,” kata Joko.
Dia meminta adanya evaluasi total terhadap dapur penyedia MBG.
Jumlah porsi pembuatan di dapur MBG, lanjut Joko, sebaiknya dikurangi sehingga waktu yang diperlukan untuk memasak tidak terlalu lama.
Dari Suasana Sekolah yang Tenang ke Situasi Darurat
Peristiwa itu bermula dari suasana pagi yang biasa.
Makanan MBG datang sekitar pukul 09.00 WIB dan dibagikan ke para siswa seperti biasa. Namun, tidak lama kemudian, sejumlah murid mulai merasa tidak enak badan.
Bahkan, ada yang muntah di samping koperasi, ada pula yang lemas di ruang UKS.
Dalam waktu singkat, petugas medis menggunakan ambulans datang.
Petugas medis, polisi, hingga TNI juga datang ke lokasi.
Para siswa yang tidak terdampak berdiri cemas di halaman sekolah, menyaksikan teman-temannya ditandu masuk ke ambulans.
Di sisi lain, di antara orangtua yang panik, ada Krisna Bramantyo Aji, seorang advokat dan orangtua murid.
Dia menceritakan anaknya yang baru duduk di kelas 2 sempat muntah tiga kali sebelum akhirnya dirawat.
“Anak saya muntah dua kali di koperasi, sekali lagi di UKS.
20 Murid Keracunan MBG di Ungaran Diduga Berasal dari Puding: Baunya Asam, Dipegang Berbusa |
![]() |
---|
Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang Panggil Belasan Petugas SPPG Terkait MBG, Singgung Keracunan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Puluhan Murid SDN Ungaran 01 Kabupaten Semarang Diduga Keracunan MBG |
![]() |
---|
Sosok Alya Meisya dan Felda Triana Siswi SMAN 2 Cilacap Ciptakan Kotak Makan Pendeteksi Racun MBG |
![]() |
---|
Pemkab Banyumas Usulkan Dapur MBG Masak Mulai Jam 3 Pagi Demi Cegah Makanan Basi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.