Kecelakaan di Tegal, Kronologi Mobil CRV Hilang Kendali Tabrak Pagar, 2 Tewas

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Berikut kronologi kecelakaan maut mobil Honda CRV di Tegal Jawa Tengah.

Mobil bernopol G 1326 EJ mengalami kecelakaan tunggal hingga ringsek di Ruas Jalan Nasional- Jalan Kolonel Sugiono, Kota Tegal, Minggu (5/10/2025) sekira pukul 23.45 WIB. 

Kronologi kecelakaan yakni kendaraan yang ditumpangi oleh enam orang itu melaju cukup kencang dari arah barat ke timur. 

• BREAKING NEWS: Kecelakaan di JLS Pati, Pikap Terbakar setelah Senggol Truk dan Tabrak Tiang Listrik

• Kronologi Kecelakaan Maut Moge vs Mobil Boks, Pengemudi Harley Davidson Tewas

• Duka Kecelakaan Presidential Inspection di Jakarta: Praka Zaenal Gugur, Istri Hamil 7 Bulan

Kemudian oleng saat melintas di jalan yang sedikit menikung di depan Kantor Stasiun Meteorologi Tegal.

Kejadian tersebut menewaskan sejumlah dua penumpang. 

Kanit Gakkum Satlantas Polres Tegal Kota, Ipda Agung Laksana mengungkapkan, laka tunggal kendaraan Honda CRV itu terjadi di Jalan Kolonel Sugiono persis di depan Kantor Stasiun Meteorologi Tegal. 

Hasil pengecekan TKP, terdapat bekas garis kendaraan yang oleng ke kiri, lalu ke kanan, dan kembali ke kiri lagi hingga menabrak pagar lahan kosong.

"Kendaraan tersebut menabrak pagar lahan kosong lalu sempat terpental ke jalan dan menabrak pohon hingga roboh," katanya kepada wartawan di Mapolres Tegal Kota, Senin (6/10/2025).

Ipda Agung menjelaskan, dua penumpang tewas di lokasi, yaitu JS (66) dan EJ (46) warga Kota Tegal. 

Empat orang lainnya mengalami luka termasuk sopir mobil CRV.

Mereka langsung dibawa untuk mendapatkan perawatan di RSUI Harapan Anda Tegal. 

"Korban paling parah di sebelah kiri, yang tewas bagian depan dan belakang. Sementara sopir mengalami luka berat kaki patah," ungkapnya.

Truk Rem Blong

Kecelakaan tunggal dialami truk muatan pasir Nopol B 9186 YY di jalan kampung wilayah Dusun Kalibalong Desa Aditirto Kecamatan Pejagoan Kabupaten Kebumen.

Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut.

Sopir dan kernet mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke fasilitas kesehatan guna mendapatkan perawatan pasca kecelakaan tunggal pada Minggu (5/10/2025) sekira pukul 20.00.

Akibat kecelakaan tersebut, fondasi tiang teras rumah milik Sodikun nyaris ambruk usai ditabrak truk muatan pasir.

Tampak rangka fondasi rumah yang rusak itu masih disangga menggunakan kayu.

Sedangkan truk yang ringsek bagian depan sisi kanan itu kini masih menunggu untuk dilakukan evakuasi.

Warga sekitar, Bambang (60) semula tengah berada di dalam rumah dan tiba-tiba mendengar suara seperti ledakan.

Dia mengira suara itu berasal dari ban pecah. Saat mengecek keluar rumah ternyata ada truk yang menabrak bagian depan rumah warga.

"Sopir dan kernet alhamdulillah hanya luka-luka kecil," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (6/10/2025).

Dia menuturkan, truk semula mengalami rem blong saat melintasi jalan turunan arah timur menuju ke barat.

Lanjutnya, truk sempat menyempret pagar dan menabrak fondasi drainase depan rumah warga sebelum akhirnya banting ke kanan hingga menabrak fondasi tiang teras rumah warga.

Warga lain, Munginudin saat kejadian tengah berkumpul bersama tiga orang di teras depan toko miliknya.

Kemudian tiba-tiba ada truk melaju kencang dari arah timur dan menabrak fondasi drainase serta beberapa pot tanaman. 

"Baru ngobrol sama ngopi, tahu-tahu brakk (suara tabrakan)," tuturnya.

(fba)