Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pati

Alasan 4 Pentolan AMPB Ditangkap usai Bupati Sudewo Lolos Pemakzulan, Bagaimana Kondisi Mereka?

AMPB adalah kelompok masyarakat yang selama ini getol mengkampanyekan pelengseran Bupati Sudewo

Penulis: Msi | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Rifqi Gozali
Ribuan peserta aksi Masyarakat Pati Bersatu Padati Alun-alun Pati, Jumat (31/10/2025). Aksi kali ini mengawal jalannya paripurna pansus pemakzulan Bupati Pati Sudewo. 

“Empat yang ditangkap sementara masih kami data. Saya belum dapat informasi dari Satgas Gakkum, nanti kalau sudah jelas kami sampaikan,” ujar dia.

Jaka berterima kasih pada masyarakat Pati yang sudah menjaga situasi sampai akhir sidang Paripurna.

“Walau ada riak-riak, semua bisa kita amankan dengan situasi kondusif. Apa pun hasilnya saya harapkan masyarakat legowo, itu bagian dari proses demokrasi, mudah-mudahan setelah ini tidak ada aksi-aksi lagi sehingga masyarakat bisa bekerja seperti sedia kala,” tandas dia.

Sosok yang ditangkap

Sementara, salah satu koordinator AMPB, Mulyati, menjelaskan bahwa empat orang yang ditangkap polisi adalah Supriyono alias Botok, Teguh Istiyanto, Paijan, dan Apro (nama alias/panggilan akrab).

“Ada empat orang diambil petugas. Saya dapat kabar Mas Botok dan Pak RW (Teguh Istiyanto) ditangkap di Pantura. Kalau Paijan sama Mas Apro di depan Hotel 21. Ada empat orang diambil. Kami sangat kecewa. Kami tidak menciptakan kerusuhan, hanya mencari keadilan,” ucap dia. 

Dalam video amatir yang beredar di media sosial, anggota AMPB yang akrab disapa Mas Apro mengaku tidak tahu bahwa pada motor yang dia bawa terdapat ketapel. Dia mengaku motor tersebut bukan miliknya.

“Ora motorku lho, Pak. Malah gak ngerti nek ono kartopele. (Bukan motorku, lo, Pak. Malah tidak tahu kalau ada ketapelnya),” ucap Apro dalam video tersebut. 

Untuk diketahui, pada Jumat malam ini, posko AMPB di depan Kantor Bupati Pati juga telah dibongkar secara mandiri oleh personel AMPB.

Belum diketahui bagaimana kabar terkini empat pentolan AMPB yang ditangkap tersebut.

Tak dimakzulkan

HADIR SECARA VIRTUAL - Bupati Pati Sudewo hadir secara virtual dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pati yang membahas hasil Pansus Hak Angket serta penyampaian pendapat fraksi-fraksi, Jumat (31/10/2025).
HADIR SECARA VIRTUAL - Bupati Pati Sudewo hadir secara virtual dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pati yang membahas hasil Pansus Hak Angket serta penyampaian pendapat fraksi-fraksi, Jumat (31/10/2025). (TRIBUN JATENG/MAZKA HAUZAN NAUFAL)

Seperti diketahui, Sudewo lolos dari pemakzulan berdasarhasil rapat paripurna di Gedung DPRD Pati, Jumat (31/10/2025) yang berlangsung sejak pukul 13.52 hingga 18.00 WIB.

Dalam rapat paripurna yang dihadiri 49 dari total 50 anggota DPRD Pati tersebut, dari total tujuh fraksi yang ada di DPRD Pati, hanya Fraksi PDIP yang mengusulkan pemakzulan.

Selebihnya hanya mengusulkan perbaikan kinerja Bupati Pati Sudewo dalam menjalankan roda pemerintahan Kabupaten Pati.

Enam fraksi yang mengusulkan perbaikan kinerja adalah PKS, Golkar, PPP, PKB, Demokrat, dan Gerindra.

Untuk diketahui, terdapat dua rapat Paripurna DPRD Pati.

Pertama, agenda penyampaian Pansus Hak Angket DPRD Pati tentang Kebijakan Bupati Sudewo.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved