Berita Viral
Duka Warga Boja Kendal: Ibu Tewas Membusuk, Kakak Beradik Nyaris Sebulan Cuma Minum Air Putih
Ibu dua anak bernama Setianingsih (51) warga Somopuro Kecamatan Boja, Kendal ditemukan tewas membusuk pada Sabtu (1/11/2025).
Penulis: Dse | Editor: deni setiawan
Tak sedikit warganet yang mempertanyakan kedekatan tetangga maupun perangkat desa atas ketidaktahuan kejadian tersebut.
"Di media sosial itu sempat ramai, katanya tetangga tidak peduli dan sebagainya," kata Wastoni.
Namun Wastoni membantah jika tetangga maupun perangkat desa tidak memerdulikan kondisi keluarga Setianingsih.
Baca juga: Alasan Abidin Kepala Dinkes Kendal Mengundurkan Diri, Semata-mata Fokus Urus Klinik di Boja?
• Wapres Gibran Kunjungan di Semarang, Banjir Kaligawe Tiba-tiba Surut, Kebetulan?
Dia berujar, keluarga Setianingsih dipandang sebagai kalangan mampu di desanya. Setiap sebulan, selalu ada becak yang membawa barang belanja ke rumah Setianingsih.
Keluarga Setianingsih juga dikenal aktif bersosialisasi, terutama dalam kegiatan desa, termasuk PKK.
"Itu enggak benar kalau tidak peduli. Bahkan proses mengurus jenazah pun kami sucikan sebagaimana mestinya," ungkapnya.
Menurut Wastoni, Putri sempat beli roti sebanyak Rp100 ribu di toko kelontong dekat rumah pada Jumat (3/10/2025). Roti itu, katanya akan dimakan bersama adik dan ibunya.
Namun setelahnya, tetangga tak lagi melihat Putri keluar rumah lagi. Rumah Setianingsih selalu tertutup, dengan lampu yang menyala saat malam hari.
"Katanya, ibunya sudah tidak mau makan, dia lantas beli roti itu, ada tetangga yang lihat."
"Warga tahunya keluarga Setianingsih itu orang mampu, tapi sejak itu tidak keluar rumah. Lampu menyala saat malam, setelah pukul 21.00, lampu dimatikan lagi," paparnya.
Kondisi Anak Setianingsih
Dokter RS PKU Muhammadiyah Boja Kendal, Arfa Bima Firizqina mengungkapkan kondisi Putri Setia Gita Pratiwi (23) dan Intan Ayu Sulistyowati (17) yang terkulai lemas setelah tak makan hampir sebulan.
Kakak beradik itu sebelumnya tak makan sesuap nasi dan hanya meneguk air sumur yang direbus di rumahnya.
Aktivitas itu dilakukan sampai ibunya bernama Setianingsih (51) ditemukan meninggal membusuk pada Sabtu (1/11/2025).
"Keduanya mengalami kekurangan berupa kesadaran psikiater," katanya, Senin (3/11/2025).
Dokter Arfa mengungkapkan, saat pertama kali dibawa ke rumah sakit, keduanya dalam kondisi lemas. Adiknya Intan bahkan sudah tidak sadarkan diri.
Warga Boja Tewas Membusuk
ViralLokal
Boja Kendal
Pemkab Kendal
RS PKU Muhammadiyah Boja
Ibu Tewas Membusuk
tribunjateng.com
Deni Setiawan
| Bripda Waldi Sengaja Pakai Wig Agar Tak Dikenali CCTV Saat Keluar Masuk Rumah Dosen Erni Yuniati |
|
|---|
| "Sebenarnya Halal" Pemilik Bakso Remaja Gading Solo Buka Suara Setelah Ditutup Satpol PP |
|
|---|
| Penampakan dan Spesifikasi Airbus A400M Pesawat Baru TNI AU, Hari Ini Mendarat di Indonesia |
|
|---|
| Duduk Perkara Waldi Polisi Polres Tebo Bunuh Erni Dosen IAK, Ajakan Balikan Ditolak |
|
|---|
| 3 Tahapan Prosesi Pemakaman Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII, Dimakamkan Rabu Legi 5 November 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251103_Kondisi-Putri-Setia-Gita-Pratiwi-di-rumah-sakit-Kendal_1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.