DPRD Jepara Apresiasi Program Ngator di Desa, Dorong Optimalisasi Potensi Lokal

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Anggota DPRD Jepara, Imam Subhi, memberikan apresiasi atas langkah Bupati Jepara Witiarso Utomo yang turun langsung ke desa melalui program Ngator di Desa. 

Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi jembatan penting antara pemerintah daerah dengan masyarakat di akar rumput.

“Program Ngator di Desa ini sangat ditunggu oleh masyarakat. Karena melalui kegiatan seperti ini, akses layanan publik menjadi lebih dekat dan aspirasi warga bisa langsung tersampaikan,” kata Imam Subhi, kepada Tribunjateng, Kamis (23/10/2025).

Dari hasil pelaksanaan Ngator di Desa periode pertama di Desa Menganti, tercatat ada 88 rekomendasi dan usulan yang muncul dari para petinggi serta tokoh masyarakat.

Menurut Imam, usulan-usulan itu kini tengah dalam proses tindak lanjut oleh pemerintah daerah.

“PIC sudah menyampaikan mana saja yang sudah ditindaklanjuti, mana yang masih berproses secara birokrasi. Dengan adanya kolaborasi antara DPRD dan eksekutif, kami bisa ikut membantu mengurai dan mempercepat penyelesaian 88 rekomendasi tersebut, termasuk melalui pokok-pokok pikiran kami di DPRD,” jelasnya.

Lebih lanjut, Imam menilai tema Ngator di Desa kali ini yang mengusung pemberdayaan petani garam, optimalisasi wisata, dan kuliner di Kecamatan Kedung, sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat.

“Tema itu sangat bagus. Harapan kami, pemerintah desa mulai memetakan potensi yang dimiliki, baik di sektor pertanian, kuliner, maupun wisata. Jika dikelola dengan baik, ini bisa menjadi sumber pendapatan baru bagi desa dan ikut menyumbang terhadap PAD Kabupaten Jepara,” imbuhnya.

Imam juga menekankan pentingnya sinergi berkelanjutan antara pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat desa agar program Ngator di Desa tidak hanya menjadi seremonial, melainkan membawa dampak nyata bagi kesejahteraan warga. (Ito)