Berita Jepara
Ribuan Mangrove Ditanam di Jepara, Gus Yasin Puji Gerakan Anak Muda Jaga Laut
PW GPK Jateng Bentuk Pasukan Hijau, Ribuan Mangrove Ditanam di Jepara: Gus Yasin Puji Gerakan Anak Muda Jaga Laut
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA – Embusan angin laut pagi menyambut ratusan kader Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Jawa Tengah yang memenuhi kawasan pesisir Desa Tanggul Tlare, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara.
Dengan mengenakan seragam hijau khas organisasi, mereka memulai aksi penanaman mangrove sekaligus meluncurkan Pasukan Hijau unit khusus penggerak gerakan lingkungan di tubuh GPK.
Kegiatan ini bukan sekadar seremoni. Di titik pesisir yang selama bertahun-tahun diterjang abrasi, para pemuda menancapkan bibit mangrove sebagai simbol komitmen menjaga garis pantai Jepara.
Acara tersebut juga menjadi ruang kolaborasi karena dihadiri Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin), Wakil Bupati Jepara M. Ibnu Hajar, jajaran DLH Provinsi Jateng, DLH Jepara, Pemdes Tanggul Tlare, serta pengurus DPC PPP Jepara.
Dalam arahannya, Gus Yasin menegaskan bahwa manusia memiliki mandat sebagai khalifatul fil ardhi, penjaga kelestarian bumi.
Ia menyebut kondisi pesisir Jawa Tengah sudah berada pada fase mengkhawatirkan.
“Garis pantai Jawa mengalami penurunan yang cukup signifikan akibat abrasi. Ini menjadi pekerjaan bersama pemerintah provinsi hingga pusat,” kata Wabup dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunjateng, Minggu (23/11/2025).
Ia menjelaskan rencana besar pemerintah melalui pembangunan giant sea wall, proyek pelindung pantai berskala nasional yang akan dimulai tahun depan.
Pembangunan dimulai dari Demak, menyusuri pesisir hingga Kecamatan Kedung, Jepara, dan melibatkan akademisi termasuk tim dari Universitas Diponegoro.
Gus Yasin menilai gerakan GPK Jateng sejalan dengan program Mageri Segoro inisiasi Pemprov Jateng untuk memulihkan kawasan pesisir.
“Penanaman mangrove ini bukan sekadar mencegah abrasi, tetapi menghidupkan kembali ekosistem. Mangrove menjadi rumah bagi biota pesisir, sekaligus pelindung masyarakat,” ucapnya.
Ia mengapresiasi peluncuran Pasukan Hijau GPK, yang diharapkan menjadi penggerak utama aksi lingkungan di kalangan anak muda.
Peluncuran Pasukan Hijau menjadi titik tekan kegiatan ini.
PW GPK Jateng ingin memastikan gerakan lingkungan tidak berhenti pada satu acara, tetapi bertransformasi menjadi gerakan jangka panjang.
Mereka akan diberi tugas mengawal penanaman, pemeliharaan mangrove, edukasi lingkungan, serta kolaborasi dengan pemerintah daerah.
| Tangis Haru Mbah Sulaseh, Lansia Sebatang Kara di Jepara yang Rutin Disambangi Brigpol Kresna |
|
|---|
| Serikat Buruh di Jepara Kompak Dorong UMSK 2026, Sempat Ditolak Kalangan Pengusaha |
|
|---|
| Pemerintah Terapkan DTSEN, Warga Kini Bisa Cek dan Usulkan Bansos Lewat Aplikasi Kemensos |
|
|---|
| Madrasah Alam GPK Jateng Perdana Digelar di Jepara, Bupati: Isu Lingkungan Bukan Lagi Pinggiran |
|
|---|
| Mas Wiwit Dorong Warga Jepara Jadikan Olahraga Sebagai Gaya Hidup |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124a-jepara.jpg)