Berita Kudus
Kudus Jadi Tuan Rumah, 10 Cabang Bela Diri di PON 2025 Siap Bertanding
Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 akan digelar di GOR Djarum Kaliputu Kudus yang rencananya dimulai sejak 10 sampai 27 Oktober 2025.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 akan digelar di Kabupaten Kudus.
Ajang empat tahunan tersebut akan digelar di GOR Djarum Kaliputu rencananya sejak 10 sampai 27 Oktober 2025.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kudus Sulistyanto merespons positif Kudus didapuk sebagai tuan rumah.
Baca juga: Jelang Porprov Jateng 2026, KONI Kab Semarang Tolak Permenpora 14/2024: Jaga Otonomi dan Stabilitas
Harapannya atlet bela diri asal Kudus bisa terpacu untuk menjadi peserta mewakili Jawa Tengah.
Untuk PON Bela Diri 2025 ini akan digelar 10 cabang olahraga mulai dari taekwondo, gulat, tarung drajat, judo, karate, sambo, shorinji kempo, pencak silat, jujitsu, dan wushu.
Dalam penyelenggaraan PON Bela Diri ini sebelumnya sudah dilakukan persiapan sejak berbulan-bulan yang lalu.
Di antara persiapannya yaitu dengan meninjau kondisi lapangan di GOR Djarum Kaliputu dan rencana tata kelola lapangan pertandingan sesuai dengan cabang olahraga bela diri tersebut.
Untuk saat ini, kata Sulis, tahapan PON Bela Diri 2025 masih berlangsung seleksi di masing-masing provinsi.
Dari berbagai cabang olahraga bela diri tersebut, atlet asal Kudus berpotensi lolos dan mewakili Jawa Tengah.
Misalnya di cabang tarung drajat, taekwondo, dan gulat.
“Atlet bela diri asal Kudus ada beberapa yang moncer, misalnya Safira Dwi Meilani ini sudah sering juara di tingkat internasional,” kata Sulis.
PON Bela Diri 2025 ini merupakan yang pertama untuk Kabupaten Kudus sebagai tuan rumah.
Dalam praktiknya nanti, even nasional ini akan melibatkan perusahaan swasta di Kudus sebagai sponsor utama dan KONI Kudus dilibatkan dalam kepanitiaan.
“PON Bela Diri yang diselenggarakan KONI Pusat ini diharapkan menjadi sarana untuk pembibitan atlet bela diri,” katanya.
Dengan adanya even olahraga bela diri di Kudus, artinya potensi atlet olahraga ini bisa semakin berkembang di Kabupaten Kudus seperti olahraga lainnya.
Baca juga: Target Juara Umum Cabor E-Sport di Porprov 2026, PDESI Semarang Jaring Bibit Atlet lewat Piala KONI
Sebab, selama ini Kabupaten Kudus sering menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan even bulutangkis, panahan, sampai sepak bola putri.
Dengan adanya even bela diri, atlet asal Kudus semakin termotivasi untuk terus berlatih.
Dengan begitu prestasi atlet asal Kudus di bidang bela diri kian moncer.
“Ini giliran bela diri supaya olahraga ini juga ikut berkembang,” kata Sulis. (*)
TBC di Kudus Tembus 2.132 Kasus, Dinkes Berupaya Melakukan Pencegahan |
![]() |
---|
Perpustakaan Keliling di Kudus Jadi Oase di Tengah Riuh CFD |
![]() |
---|
2 Warga Tewas Tersengat Listrik, Bupati Kudus Larang Keras Jebakan Tikus di Sawah |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Apes Saat Foto Bareng, Mahasiswa UIN Kudus Tewas Terkena Listrik Jebakan Tikus |
![]() |
---|
Duka Joko Warga Kudus, Atap Rumah Seketika Runtuh Usai Hujan Deras, Kayu Lapuk Dimakan Rayap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.