Berita Nasional
Helikopter PK-RGH Hilang Kontak Setelah 8 Menit Terbang di Mentewe, Ini Daftar Rinci Penumpangnya
Helikopter PK-RGH dilaporkan hilang kontak di Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel pada Senin (1/9/2025).
TRIBUNJATENG.COM, BANJARMASIN - Helikopter PK-RGH dilaporkan hilang kontak di Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel, setelah terbang sekira 8 menit, Senin (1/9/2025).
Di dalam heli tersebut terdapat delapan orang, dimana enam di antaranya adalah penumpang.
Tim gabungan pun telah dikerahkan menuju titik koordinat terakhir helikopter PK-RGH yang hilang kontak di Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), Senin (1/9/2025).
Sesuai data, helikopter hilang kontak pada koordinat 3° 6'54.58"S 115°41'21.62"E atau tidak jauh dari air terjun Mandin Damar.
Baca juga: Kisah Noval Minta Damkar Semarang Ambil Rapor, Kini Bertemu Keluarga Setelah Hilang Kontak 20 Tahun
Kepala Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana mengatakan, untuk memaksimalkan pencarian, pihaknya telah mengerahkan helikopter guna pencarian dari udara.
"Upaya kami lakukan tidak hanya melalui darat, kami juga upayakan pergerakan 1 helikopter dari Mabes Polri yang sekarang ini ada di Palangka Raya," ujar Sudayana seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (1/9/2025).
Selain helikopter milik Polri, Basarnas Banjarmasin juga melobi helikopter lagi milik BNPB yang saat ini berada di Bandara Syamsudin Noor.
Helikopter BNPB tersebut memang berada di Kalsel karena masih digunakan untuk kepentingan penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
"Memang heli tersebut digunakan untuk Karhutla dan kami sudah koordinasi dengan BNPB dan akan dioperasikan besok," jelas Sudayana.
Dengan 2 armada udara yang akan membantu proses pencarian, Sudayana berharap akan segera membuahkan hasil.
"Intinya heli ini masih berstatus lost kontak," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, helikopter PK-RGH dilaporkan hilang kontak di Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel, pada Senin (1/9/2025).
Helikopter dengan nomor penerbangan BK 117-D3 tersebut berangkat dari Bandara Gusti Sjamsir Alam yang terletak di Kabupaten Kotabaru, Kalsel, dengan tujuan Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng).
Berdasarkan manifest penumpang yang dirilis Basarnas Banjarmasin, terdapat 8 orang yang berada di dalam heli.
Dua orang merupakan pilot dan co-pilot, sementara 6 orang lainnya adalah penumpang.
| KemenHAM RI dan UNDIP Jalin Sinergi: Natalius Pigai Tegaskan Komitmen HAM dalam Pembangunan Nasional |
|
|---|
| 10 Fakta Penyiksaan Prada TNI Richard Saksi Kunci Kematian Prada Lucky: Dipaksa Hubungan Sejenis |
|
|---|
| FIX, Tanggungan Biaya Haji 2026 Tiap Jemaah Rp54.194.366 |
|
|---|
| Popularitas Purbaya Kalahkan Gubernur Jabar, PAN Mulai Melirik: Saya Nggak Tertarik Politik |
|
|---|
| Kemenham Jateng gelar Analisis dan Penelaahan Perda Bantuan Hukum Kota Semarang dari Perspektif HAM |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.