Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Teriakan Warga Sia-Sia, Suami Istri Ditemukan Tewas Berpelukan Terjebak Kebakaran Rumah

Kebakaran menelan dua korban jiwa pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.

Penulis: Sof | Editor: M Syofri Kurniawan
Net
ILUSTRASI KEBAKARAN: Kebakaran menelan dua korban jiwa pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 23.30 WIB. Tiga unit rumah di Jalan R Soekamto, Lorong Kelinci, RT 29, Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning, Palembang, Sumatra Selatan, dilalap api. (ISTIMEWA) 

Kejadiannya menjelang fajar sekitar pukul 03.55 WIB. 

RUMAH TERBAKAR: Empat rumah semi permanen di Pademangan Timur, Jakarta Utara, terbakar. (KOMPAS.com/SHINTA DWI AYU)
RUMAH TERBAKAR: Empat rumah semi permanen di Pademangan Timur, Jakarta Utara, terbakar. (KOMPAS.com/SHINTA DWI AYU) (KOMPAS.com/SHINTA DWI AYU)

Kobaran api dengan cepat melahap empat bangunan semi permanen berlantai dua.

Api tersebut diduga muncul setelah salah satu korban berinisial F membakar tembaga yang ada di kabel bekas kulkas.

"Pertama itu ada yang bakar kabel di samping rumah dia (korban) terus ada tumpukan busa dari kulkas bekas, api menyambar ke busa itu jadi semakin membesar," jelas Leman saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Rabu (15/10/2025).

Hembusan angin dari kereta yang sedang lewat membuat api semakin berkobar dan merambat ke kediaman F dan tiga rumah di sampingnya.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, bangunan yang terbakar adalah rumah F, warteg, kios bakso, dan kios sate.

Selain dijadikan tempat usaha, kios-kios tersebut juga digunakan sebagai tempat tinggal.

Di tengah api yang terus berkobar, anggota keluarga F ternyata masih di dalam rumah.

Istri F yang sedang hamil yakni Sumiatun (20) bersama dua anaknya yaitu Ais (11) dan Udin (4) tidur di lantai dua rumah semi permanen itu.

Akibatnya ketika api masuk ke rumahnya, mereka tak bisa turun karena tangga yang terbuat dari kayu justru terbakar lebih dulu.

"Jadi tangganya itu kebakar, jadi dia mau turun enggak bisa. Korban tidur di atas sama anaknya dua," jelas Leman.

Sedangkan ibu F bernama Saniah tidur di bawah, namun ia juga terjebak tak bisa keluar rumah.

Di tengah ganasnya api yang perlahan menghancurkan rumahnya, F pun berusaha mencari keluarganya.

Ia bertanya keberadaan istrinya yaitu Sumiatun kepada korban lain yang merupakan tetangganya bernama Wawan (31).

"Cuma suaminya nanya 'lihat istri saya enggak? ya, saya jawab 'saya enggak lihat'," jelas Wawan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved