Berita Viral
Kisah Warga Gotong Royong Tandu Jenazah Sebrangi Sungai, Keranda Nyaris Hanyut
Viral warga bergotong royong menandu jenazah sebrangi sungai untuk mengantar jenazah ke pemakaman sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
Penulis: Dse | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, BOGOR - Potret warga Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menyebrangi sungai untuk mengantar jenazah ke pemakaman sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
Salah satu alasannya, jalur terdekat antara permukiman warga dengan area pemakaman tersebut tidak ada jembatan di atas Sungai Cimapag. Kalaupun ada, mereka harus melintas di rute lebih jauh.
Bagi warga, meskipun kondisi tersebut sudah terbiasa dialami selama bertahun-tahun, mereka berharap ada perhatian khusus dari pemerintah.
Baca juga: 2 Desa di Bogor Jadi Jaminan Utang Bank, Dedi Mulyadi Siapkan Penyelesaian: Ada Prosedur yang Salah
• Brebes Berduka, 3 Meninggal Karena Hanyut Terseret Banjir Bandang
Yang mereka pikirkan adalah saat ada warga yang meninggal. Tak jarang mereka terpaksa menunda memakamkan jenazah lantaran kondisi aliran air sedang tidak bersahabat.
Jenazah baru akan ditandu sebrangi sungai, ketika aliran air tak begitu deras. Itupun mereka tetap harus ekstra hati-hati lantaran bebatuan di sungai itu cukup licin.
Seperti kondisi saat mereka menandu jenazah ke pemakaman pada awal November 2025. Keranda nyaris saja hanyut karena beberapa warga yang sedang menandu terpeleset oleh licinnya bebatuan saat sebrangi sungai.
Pengalaman menegangkan itu bahkan sempat diabadikan dalam sebuah video.
Potret yang memperlihatkan warga Kampung Inpres, Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat saat menggotong jenazah menyeberangi Sungai Cimapag tanpa jembatan.
Video tersebut tak pelak menjadi viral seusai diunggah oleh warga setempat.
Peristiwa itu terjadi pada 5 November 2025, saat mereka bergotong royong hendak memakamkan seorang warga yang meninggal.
Pemakaman bahkan sempat ditunda satu hari karena aliran sungai meluap akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut.
Meski pada hari pemakaman kondisi aliran air sungai belum sepenuhnya normal, warga tetap nekat menyeberangi sungai demi segera memakamkan jenazah yang telah didiamkan sehari sebelumnya.
Ketua RW setempat, Osim turut hadir dalam pemakaman yang terekam video viral tersebut.
Baca juga: Daftar Identitas Korban Tragedi Ambruknya Gedung Majelis Taklim di Bogor, 3 Orang Tewas
• Insiden Gancet yang Bikin Sepasang Pendaki Meninggal, Hasil Autopsi Ungkap Fakta Mengerikan Ini
Nyaris Hanyut
Menurutnya, warga setempat memang sudah terbiasa menyeberangi sungai saat pemakaman meski tidak ada jembatan.
| Janji Mbah Tarman Siap Bayar Mahar Rp 3 Miliar Setelah Nikahi Sheila, Dicicil |
|
|---|
| Viral TKW Robohkan Rumah dengan Ekskavator Setelah Bercerai |
|
|---|
| Sosok Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo Kena OTT KPK, Segini Kekayaan LHKPN |
|
|---|
| Viral Pernikahan Kakek 110 Tahun dengan Wanita 83 Tahun Lebih Muda |
|
|---|
| Mahar Cek Rp 3 Miliar Milik Mbah Tarman Hilang, Kuasa Hukum: Ketlingsut |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251110-_-Viral-Warga-Bogor-Tandu-Jenazah-Sebrangi-Sungai.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.