Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Demo di Polda Jateng

Daftar Temuan Baru Kasus Tewasnya Iko Juliant Saat Demo di Polda, Lebam di Mata, Perut, Bibir

Ketua Pusat Bantuan Hukum (PBH) Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: rival al manaf
CAPT FOTO / IWAN ARIFIANTO
TEMUAN BARU - Ketua PBH IKA Fakultas Hukum Unnes Ady Putra Cesario menyebut, ada beberapa temuan baru terkait kematian Iko Juliant Junior. Hal ini disampaikan Cesario di Ngaliyan, Kota Semarang, Rabu (10/9/2025). 

"Kami berharap RS Kariadi dapat bekerja secara profesional, transparan dan akuntabel berdasarkan sumpah profesinya," katanya.

Begitupun dengan kepolisian, Cesario mendesak polisi membuka rekaman CCTV soal kecelakaan tersebut ke publik secara transparan dari sebelum kejadian kecelakaan hingga diantar ke rumah sakit.

"Agar terungkap Alasan-alasan kematian itu apakah kecelakaan atau dugaan tindakan represif dari aparat," katanya.

Fakta lain di luar kondisi medis korban Iko juga diungkap kuasa hukum yakni mengenai situasi sebelum peristiwa kecelakaan.

Menurut Cesario, keterangan saksi terdapat sejumlah aparat kepolisian baik berseragam  maupun yang berseragam  preman dengan membawa alat pemukul tampak berseliweran di Jalan Pahlawan, Jalan Veteran dan Jalan Sriwijaya.

Mereka diduga melakukan sweeping di sejumlah jalan tersebut yang mana juga menjadi lokasi Iko alami kecelakaan.

"Maka kami tegaskan kembali, polisi perlu membuka rekaman CCTV sebelum kejadian, saat kejadian kecelakaan, hingga korban dilarikan ke rumah sakit," ungkapnya.

Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jateng Kombes Pol Artanto mengaku, telah menangani kasus kecelakaan Iko sudah prosedural dengan melibatkan berbagai pihak seperti Satlantas, Labfor dan Bidpropam.
"Jadi sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur)," tuturnya pada Rabu (10/9/2025) malam.

Ketika disinggung penyebab lain kematian Iko, Artanto menegaskan kembali langkah yang dilakukan pihaknya sudah sesuai prosedur.

"Itu murni kecelakaan," katanya. (Iwn)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved