Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pembunuhan Anggota TNI

Kronologi Penangkapan Iwan Pelaku Pembacokan Anggota TNI Wonosobo, Bersembunyi Bersama Pacar

Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Yoyok Suyitno menjelaskan kronologi penangkapan pelaku pembunuhan terhadap anggota TNI.

Penulis: Val | Editor: rival al manaf
Ist. Kodim 0707/Wonosobo
KASUS PEMBACOKAN - Proses penangkapan, pelaku pembunuhan anggota Kodim 0707/Wonosobo, Serda Rahman Setiawan, Senin (15/9/2025). Pelaku ditangkap di Dusun Sumpit, Desa Kepil, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo bersama seorang perempuan. 

TRIBUNJATENG.COM - Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Yoyok Suyitno menjelaskan kronologi penangkapan pelaku pembunuhan terhadap anggota TNI.

Pelaku yang bernama Iwan, ditangkap bersama kekasihnya bernama Putri ditangkap tim gabungan TNI saat bersembunyi di sebuah rumah kosong di Dusun Sumpit, Desa Kepil, Kecamatan Kepil, Senin (15/9/2025) sekitar pukul 10.56 WIB.

Keduanya diduga terlibat langsung dalam peristiwa tragis yang menewaskan Serda Rahman di Kafe Shaka beberapa waktu lalu.

Baca juga: Tampang Iwan, Pelaku Pembunuhan Anggota TNI Wonosobo, Sembunyi di Rumah Kosong Bersama Kekasih

Baca juga: BREAKING NEWS: Pelaku Pembacokan Anggota TNI di Wonosobo Berhasil Ditangkap

Penangkapan dilakukan oleh tim gabungan dari Intel Kodam IV/Diponegoro, Korem 072/Pamungkas, dan Kodim 0707/Wonosobo.

Operasi dipimpin langsung oleh Waas Inteldam IV/Dip dan Dandeninteldam IV/Dip.

Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Yoyok Suyitno menjelaskan, informasi awal diperoleh sekitar pukul 10.00 WIB dari jaringan intelijen yang melihat sepasang pria dan wanita tak dikenal berada di rumah kosong dekat Pasar Kepil.

“Setelah dilakukan pengamatan, diketahui benar bahwa keduanya diduga adalah pelaku pembacokan.

Sekitar pukul 10.30 WIB tim langsung melakukan penyergapan dan berhasil mengamankan keduanya berikut barang bukti,” ungkap Dandim.

Sekitar pukul 11.00 WIB, pasangan itu dibawa ke Kodim 0707/Wonosobo untuk pemeriksaan awal.

Selanjutnya, pada pukul 12.30 WIB, keduanya diserahkan ke Polres Wonosobo untuk proses hukum lebih lanjut.

Dandim menegaskan, penangkapan ini menjadi bukti soliditas intelijen TNI dalam menuntaskan kasus yang sempat menggegerkan Wonosobo.

“Kami sudah menangkap pelaku bersama pacarnya, dan seluruh proses hukum kami serahkan kepada kepolisian,” tegasnya.

Warga Geruduk Polres Wonosobo

GERUDUK POLRES WONOSOBO - Warga ramai-ramai mendatangi (menggeruduk) Kantor Polres Wonosobo, Senin (15/9/2025). Warga menuntut keadilan terhadap korban Serda Rahman Setiawan (41) anggota TNI Kodim 0707/Wonosobo yang tewas dibacok. Mereka meminta agar pelaku dihukum mati.
GERUDUK POLRES WONOSOBO - Warga ramai-ramai mendatangi (menggeruduk) Kantor Polres Wonosobo, Senin (15/9/2025). Warga menuntut keadilan terhadap korban Serda Rahman Setiawan (41) anggota TNI Kodim 0707/Wonosobo yang tewas dibacok. Mereka meminta agar pelaku dihukum mati. (TRIBUN JATENG/IMAH MASITOH)

Kasus pembunuhan yang menimpa seorang anggota TNI Kodim 0707/Wonosobo mendapat perhatian serius dari warga. 

Korban, Serda Rahman Setiawan (41) yang merupakan warga Jambusari, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo dikenal sebagai tokoh pemuda, tokoh masyarakat, sekaligus anggota TNI

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved