Pinka Haprani Cucu Megawati Raup Dukungan 86 Persen Jadi Calon Ketua DPD PDIP Jateng

Pinka Haprani Cucu Megawati Raup Dukungan 86 Persen Jadi Calon Ketua DPD PDIP Jateng

TRIBUNJATENG.COM – Nama Pinka Haprani semakin mencuat sebagai calon kuat Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Tengah.

 Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan itu sukses meraih dukungan mayoritas dari Rapat Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Jawa Tengah.

Dari total 576 PAC yang tersebar di seluruh kecamatan, Pinka berhasil mengantongi 496 dukungan atau 86,11 persen. Perolehan tersebut menempatkan dirinya di posisi teratas dibanding kandidat lain yang digadang-gadang maju.

Basis Dukungan Kuat

Capaian dukungan PAC yang nyaris merata di Jawa Tengah ini menandakan soliditas konsolidasi politik Pinka Haprani. Dengan hasil tersebut, peluangnya untuk memimpin PDIP Jateng periode mendatang semakin terbuka lebar.

PDIP Jawa Tengah sendiri dikenal sebagai salah satu basis terkuat partai banteng moncong putih. Karena itu, kursi Ketua DPD di wilayah ini dipandang sangat strategis, baik untuk menjaga mesin partai maupun untuk persiapan menghadapi Pemilu 2029.

Sosok Muda dengan Energi Baru

Pinka Haprani dikenal sebagai politisi muda yang kini duduk di DPR RI. Kiprahnya di Senayan membawa angin segar bagi kalangan muda di PDIP. Kehadirannya dianggap representasi generasi baru dalam politik yang bisa menjembatani aspirasi akar rumput dengan isu-isu nasional.

Meski relatif muda, Pinka telah menunjukkan kapasitas politiknya melalui berbagai aktivitas legislasi serta konsolidasi partai di daerah. Dukungan luas dari PAC se-Jawa Tengah juga mencerminkan adanya kepercayaan besar dari kader di tingkat bawah.

Menunggu Keputusan Partai

Dengan raihan dukungan 86,11 persen, langkah Pinka menuju kursi Ketua DPD PDIP Jateng tinggal menunggu keputusan resmi partai. Struktur PAC sudah menyatakan sikap, kini bola berada di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP untuk menentukan siapa yang akan menakhodai partai di Jawa Tengah.

Jika ditetapkan, Pinka Haprani berpeluang menjadi salah satu tokoh muda perempuan yang memimpin struktur partai terbesar di Jawa Tengah, sekaligus menegaskan peran penting kaum muda dalam kancah politik nasional.

(*)