Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Polisi Tabrak Warga

Kronologi Kecelakaan Polisi Mabuk Tabrak Gadis Hingga Kritis, Baru Keluar Diskotik

Kecelakaan sebuah mobil Honda Mobilio menabrak seorang gadis berujung pada 3 polisi ditahan.

Penulis: Val | Editor: rival al manaf
Tribun Medan
AYAH KORBAN - Suratman ayah korban Elida Delviana (26) yang didampingi pihak kepolisian di Satlantas Polrestabes Medan, Kamis (30/10/2025) 

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Ferry Walintukan mengungkap kronologis peristiwa tersebut.

Awalnya mobil yang dikendarai personel melaju dari arah Jalan Putri Merak Jingga menuju ke Jalan Perintis Kemerdekaan.

Tepat di depan Hollywings Golden Tiger korban inisial EDT (26) melintas berjalan kaki hingga akhirnya tertabrak.

Setelah menabrak EDT, mobil jenis Honda Mobilio itu juga menabrak trotoar jalan.

"Setibanya di depan HW Tiger Club pejalan kaki terserempet body sebelah kanan mobil. Dimana setelahnya mobil tersebut menabrak trotoar,"kata Kombes Ferry Walintukan, Rabu (29/10/2025).

Polisi menyebut korban selamat dan kini masih dirawat di rumah sakit.

"Akibat kejadian tersebut pejalan kaki mengalami luka-luka." pungkasnya.

Korban Kritis

Suratman (55), ayah dari Elida Delviana (26), korban tabrak lari yang diduga dilakukan oleh tiga personel Polda Sumatera Utara (Sumut), hingga kini masih terus menunggu keadilan bagi anaknya.

Elida masih dalam kondisi tak sadarkan diri dan dirawat intensif di Rumah Sakit Colombia Medan.

Didampingi pihak kepolisian, Suratman menyatakan bahwa ia menyerahkan sepenuhnya proses hukum kasus tabrak lari tersebut kepada pihak berwenang.

Suratman pun berterima kasih kepada pihak Polda Sumut yang telah mengunjungi anaknya di Rumah Sakit Colombia.

"Saya sebagai orang tua korban, pada kesempatan ini saya berterima kasih kepada polda sumatera Utara dalam hal ini dirsamapta, beliau sudah berkesempatan untuk mengunjungi korban di rumah sakit Colombia," lanjutnya.

Suratman mendapatkan santunan dari Kabid Propam Polda Sumut.

"Untuk saat ini kondisi anak saya kritis dan belum sadarkan diri, anaknya saya mengalami luka berat di bagian batok lutut retak tulang rusuk enam patah, dan harus menjalani operasi otak karena pecah pembuluh darah," ujar Suratman saat ditemui awak media di Kantor Satlantas Polrestabes Medan, Kamis (30/10/2025).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved