Astra Motor Jateng
Hujan Deras Bukan Sekadar Air, Picu Overload untuk Pengendara Motor
Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng memaparkan bahaya berkendara saat hujan.
Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
Sangat mungkin terjadi justru kita tidak mendengar suara klakson kendaraan lain, sirene ambulans, atau bahkan suara mesin motor sendiri yang tidak normal.
Semua kondisi ini menempatkan otak kita dalam kondisi 'overload'.
Otak harus memproses informasi yang tidak jelas dengan cepat, sambil memerintahkan otot untuk menahan ketegangan.
Situasi ini memicu pelepasan hormon stress seperti kortisol dan adrenalin.
Meskipun hormon ini membantu kita fokus, paparan yang terus menerus justru dapat menyebabkan kelelahan mental dan penurunan konsentrasi yang signifikan.
Mengendarai motor saat hujan deras seperti mencoba menulis email penting sambil berada di konser musik dengan headphone yang basah.
Tangan yang lelah, tidak bisa melihat layar dengan jelas, dan tidak bisa mendengar instruksi dari bos dengan jelas.
Hasilnya, email tersebut penuh dengan kesalahan dan berpotensi menyebabkan masalah besar.
“Keselamatan bukan tentang kecepatan atau ketahanan, melainkan tentang kecerdasan dan antisipasi."
"Prioritaskan kesehatan dan keselamatan diri kita."
"Motor bisa diganti, tetapi tubuh kita tidak,” pesan Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng. (Laili S/***)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.