Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pemotor Wajib Tahu, Ini Bahaya Tersembunyi Saat Berkendara di Bawah Hujan

Genangan yang menutup lubang juga membuat pengendara sulit memperkirakan permukaan jalan

Penulis: Msi | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Rayka Diah
POTENSI HUJAN LEBAT - Sejumlah pengendara melintas di Jalan Ahmad Yani Kroya, di bawah guyuran hujan. BMKG ingatkan potensi hujan lebat sepekan ini. 

TRIBUNJATENG.COM — Berkendara di bawah hujan deras menyimpan bahaya yang harus diwaspadai. Apa saja?

Saat ini, Jawa Tengah sudah masuk musim hujan.

Hujan dengan berbagai intensitas mulai dari hujan ringan hingga hujan lebat disertai angin dan petir terjadi hampir tiap hari.

Di saat seperti ini, bagi pengendara motor persiapan bukan hanya soal menyiapkan jas hujan dan sepatu tahan air. 

Baca juga: Jelang Puncak Musim Hujan, Bupati/Wali Kota Se-Jawa Tengah Wajib Siaga Penuh

Lebih dari itu, kondisi jalan yang berubah drastis saat diguyur hujan menghadirkan berbagai bahaya tersembunyi yang kerap luput dari perhatian.

Mulai dari genangan yang menutupi lubang, pepohonan yang rawan tumbang, hingga potensi sambaran petir, semuanya bisa menjadi ancaman serius bagi pengendara motor bila tidak diantisipasi dengan benar.

Menurut Victor Assani, Ketua Bidang Road Safety & Motorsport, Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), pengendara wajib memahami bahwa bahaya terbesar saat hujan justru datang dari kondisi sekitar yang tidak terlihat.

“Genangan air sering kali menipu. Kelihatannya dangkal, padahal bisa menutupi lubang besar yang berpotensi merusak motor atau membuat pengendara hilang keseimbangan,” ujar Victor kepada Kompas.com, Selasa (18/11/2025).

Ia menjelaskan, genangan yang menutup lubang juga membuat pengendara sulit memperkirakan permukaan jalan.

“Begitu roda depan masuk lubang, motor bisa oleng mendadak. Karena itu, lebih baik perlambat laju, ambil posisi aman, dan jangan memaksa menerjang genangan yang tidak bisa diprediksi,” kata Victor. 

Selain genangan, faktor pepohonan juga tak boleh diremehkan. Hujan deras yang dibarengi angin kencang dapat membuat dahan rapuh patah atau bahkan pohon tumbang.

“Kalau melihat banyak pohon besar di pinggir jalan, sebaiknya jaga jarak. Jangan berhenti atau berteduh di bawah pohon karena risikonya jauh lebih besar saat kondisi cuaca ekstrem,” ucapnya.

Hal lain yang kerap diabaikan adalah potensi sambaran petir.

Pengendara motor berada di ruang terbuka dan memiliki bagian logam yang bisa menarik sambaran listrik.

“Jika situasi cuaca sudah sangat buruk dengan kilat yang menyambar berulang, lebih baik segera mencari tempat aman, bukan sekadar berteduh asal-asalan,” tutur Victor.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved