Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UIN SAIZU Purwokerto

FTIK UIN Saizu dan Dinkes Banyumas Jalin Kerja Sama Strategis Bidang Edukasi dan Kesehatan

FTIK UIN Saizu resmi teken MoU dengan Dinkes Banyumas untuk tingkatkan edukasi dan kesehatan generasi muda.

Penulis: Adi Tri | Editor: abduh imanulhaq
IST
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menjalin kerjasama strategis dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas. Penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) ini dilaksanakan di Meeting Room K.H. A. Wahid Hasyim FTIK UIN Saizu pada Jumat (10/10/2025) pukul 08.00 WIB. 

TRIBUNJATENG.COM- Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menjalin kerjasama strategis dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas. Penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) ini dilaksanakan di Meeting Room K.H. A. Wahid Hasyim FTIK UIN Saizu pada Jumat (10/10/2025) pukul 08.00 WIB.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan FTIK, Kepala Dinas Kesehatan Banyumas beserta tim, anggota Komisi IV DPRD Banyumas H. Rachmat Imanda, serta mahasiswa dari berbagai program studi di lingkungan FTIK. Kolaborasi ini menjadi langkah konkret memperkuat peran kampus, sebagai mitra strategis pemerintah daerah untuk mewujudkan generasi muda yang cerdas secara intelektual, sehat secara fisik, dan berakhlakul karimah.

Dalam sambutannya, Dekan FTIK UIN Saizu, Prof. Fauzi menyampaikan apresiasi atas terjalinnya kerja sama ini. Ia menegaskan bahwa kolaborasi tersebut merupakan bagian dari komitmen kampus untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang holistik, tidak hanya mencetak calon pendidik profesional tetapi juga manusia berkarakter dan berkesadaran kesehatan.

“Alhamdulillah, kita bisa berkumpul dalam keadaan sehat untuk meningkatkan kualitas generasi ke depan. FTIK memiliki delapan program studi mulai dari PIAUD hingga PPG yang semuanya berorientasi pada pembentukan calon pendidik unggul. Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan mereka tumbuh tidak hanya cerdas, tetapi juga sehat dan berakhlakul karimah,” ujar Prof. Fauzi.

Prof. Fauzi menjelaskan bahwa salah satu implementasi awal dari kerja sama ini adalah program edukasi kesehatan, khususnya sosialisasi pencegahan HIV/AIDS bagi mahasiswa FTIK. Ia menekankan pentingnya kesadaran sejak dini terhadap isu-isu kesehatan reproduksi dan moralitas, agar calon pendidik masa depan mampu menjadi teladan di tengah masyarakat.

“Di tengah tantangan kehidupan modern, pencerahan dan edukasi seperti ini sangat penting. Mahasiswa kita akan menjadi bagian dari masyarakat yang punya pengaruh besar. Maka, kesehatan dan akhlak harus berjalan beriringan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Prof. Fauzi juga mengajak seluruh sivitas akademika menjadikan kegiatan ini sebagai refleksi spiritual dan sosial. Ia mengingatkan bahwa edukasi kesehatan tidak hanya menyangkut aspek fisik, tetapi juga moral dan spiritual.

Dia menyinggung kisah kaum Nabi Luth sebagai peringatan moral yang relevan untuk generasi masa kini. Menurutnya, kisah tersebut mengandung pesan mendalam tentang pentingnya menjaga fitrah manusia dan menjauhi perilaku menyimpang.

Usai penandatanganan perjanjian kerja sama, kegiatan dilanjutkan dengan sesi sosialisasi pencegahan HIV/AIDS yang diisi langsung oleh tim dari Dinas Kesehatan Banyumas. Sesi ini menjadi bukti nyata implementasi sinergi antara dunia pendidikan dan lembaga kesehatan daerah.

Kolaborasi ini diharapkan menjadi pintu awal bagi berbagai program lanjutan, seperti pelatihan kesehatan mahasiswa, penelitian bersama, serta pengabdian masyarakat yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup generasi muda.

Kerjasama antara FTIK UIN Saizu Purwokerto dan Dinas Kesehatan Banyumas mencerminkan semangat sinergi antara ilmu pengetahuan dan praktik kesehatan. Kedua lembaga berkomitmen untuk melahirkan generasi muda yang unggul dalam kompetensi, kuat dalam moral, dan sadar akan pentingnya kesehatan.

“Dengan sinergi ini, kami berharap mahasiswa UIN Saizu menjadi pelopor generasi sehat yang mampu membawa perubahan positif di masyarakat,” tutup Prof. Fauzi. (***)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved