Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UKSW SALATIGA

Harmoni Budaya UISPP 2025 di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga

Setelah dibuka secara langsung oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc., di kampus Universitas Kristen Satya Wacana

Penulis: Adi Tri | Editor: galih permadi
IST
Sesi foto bersama para peserta UISPP 2025 dengan Wali Kota Salatiga beserta perwakilan UKSW dalam acara Welcome to Salatiga “The City of Harmony” Gala Dinner with Mayor di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga. 

TRIBUNJATENG.COM - Setelah dibuka secara langsung oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc., di kampus Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), rangkaian hari pertama International Union of Prehistoric and Protohistoric Sciences (UISPP) 2025 ditutup dengan jamuan makan malam di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga pada Senin (27/10/25) malam. 

Bertajuk Welcome to Salatiga “The City of Harmony”: Gala Dinner with Mayor, ditemani iringan grup musik tradisional Keroncong Wong Pitoe, para peserta UISPP disambut dengan penuh kehangatan oleh Wali Kota Salatiga dr. Robby Hernawan, Sp.OG., Wakil Wali Kota Salatiga Nina Agustin, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Salatiga. 

Turut hadir pula perwakilan UKSW Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kewirausahaan Profesor Eko Sediyono, beserta Dekan Fakultas Interdisiplin Aldi Herindra Lasso, S.Pd., M.M.Par., Ph.D., serta jajaran dosen pendamping. 

Pusat Studi Dunia

Dalam sambutannya, Robby Hernawan menyampaikan rasa bangga dan haru karena untuk kali pertama Salatiga menjadi tuan rumah bagi pusat pemikiran dan penelitian berskala internasional. Momen ini tak hanya menjadi tonggak keterbukaan, namun juga menguatkan jalinan persahabatan dalam rangka merayakan pengetahuan.

“Ini adalah momen perayaan, tidak hanya bagi ilmu pengetahuan tapi juga jalinan persahabatan dalam keingintahuan umat manusia akan sejarah dan harapan masa depan,” tegasnya. 

20251030_ukswuu
Penampilan tari Gambyong di depan para delegasi dunia di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga, Senin (27-10-2025) malam.

Sementara perwakilan UISPP, Assistant Scientific Committee François Sémah, mengucapkan terima kasih atas sambutan meriah yang diberikan. Kesempatan ini sekaligus pengalaman berharga untuk mengenal lebih dekat kebudayaan Indonesia. 

“Tentu alasan utama kami adalah rasa persahabatan yang anda tunjukkan, serta seluruh energi dicurahkan kepada kami malam ini,” tuturnya. 

Suguhan Hidangan Tradisional

Sembari menyaksikan ragam penampilan tari tradisional diantaranya tari Gambyong dan tari Jurit Ampil, aneka jajanan tradisional seperti klepon, cenil, kacang godhog, dan telo godhog, serta seduhan hangat wedhang kacang, turut memanjakan lidah para peserta. Melengkapi kehangatan malam keakraban di tengah selimut dingin kota Salatiga. 

Salah satu peserta dari Irkutsk State University Russia Aleksei Mikchailovich Kuznetsov, mengaku terkesan dengan kekayaan budaya yang disajikan. Ia turut merasakan kegembiraan dan kehangatan atas sambutan Wali Kota Salatiga. 

20251030_uksw10
Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kewirausahaan Profesor Eko Sediyono (tengah) menghadiri acara Welcome to Salatiga “The City of Harmony” Gala Dinner with Mayor di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga.

“Ini adalah pertama kalinya saya berkunjung ke Indonesia dan saya sangat terkesan dengan kekayaan budaya yang ditampilkan malam ini. Bagi saya Indonesia adalah negara yang sangat indah dengan kekayaan budaya yang luar biasa,” ujarnya. 

Selepas acara, para delegasi menyempatkan diri berkunjung di stand Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang memamerkan produk unggulan dengan sentuhan lokal, seperti busana batik Srihana, produk kerajinan Naruna, dan produk olahan Argotelo Singkong Keju Salatiga. Adapun kegiatan UISPP ini masih akan berlangsung sampai 5 November di kampus UKSW.

Melalui kegiatan ini, UKSW menunjukkan dukungan nyata terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs ke-4 pendidikan berkualitas. dan SDGs ke-17 kemitraan untuk mencapai tujuan. Selain itu, penyelenggaraan acara ini sekaligus mendukung Asta Cita Presiden, nomor 4 mengedepankan pengembangan sumber daya manusia.

Sebagai Perguruan Tinggi Swasta (PTS) terakreditasi Unggul, UKSW telah berdiri sejak 1956 dengan 15 fakultas dan 64 program studi di jenjang D3 hingga S3, dengan 32 Prodi Unggul dan A. Terletak di Salatiga, UKSW dikenal dengan julukan Kampus Indonesia Mini, mencerminkan keragaman mahasiswanya yang berasal dari berbagai daerah. Selain itu, UKSW juga dikenal sebagai "Creative Minority" yang berperan sebagai agen perubahan dan inspirasi bagi masyarakat.(***)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved