Berita Semarang
Jejak Gedung Kawasan Kota Lama Semarang yang Terbakar, Bagian dari the Big Five di Awal Abad 20
Gedung cagar budaya yang terbakar di Kawasan Kota Lama Semarang itu pernah digunakan sebagai kantor perusahaan Geo Wehry & Co Cabang Semarang
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: deni setiawan
Pendataan resmi menyebut tahun pendiriannya pada 1908, meski menurut Tri Subekso, ada kemungkinan bangunan itu sudah ada sejak awal 1900-an.
Itu bersamaan dengan pembukaan cabang Geo Wehry di Semarang pada 1899.
“Kalau lihat fasad dan struktur, memang khas bangunan kolonial awal abad 20."
"Data dari tim Departemen Sejarah Undip Semarang yang dipimpin Dewi Yuliati juga mencatat hal serupa."
"Jadi kemungkinan besar berdirinya memang tahun itu,” kata Tri.
Perusahaan Geo Wehry & Co berkembang pesat pada awal abad ke-20, bahkan ikut merambah industri manufaktur.
Namun aktivitas mereka mulai terhenti ketika Jepang masuk pada 1942.
Setelah kemerdekaan, status perusahaan pun melemah, hingga akhirnya bangunan itu beralih fungsi.
Kini, gedung bersejarah itu dimanfaatkan untuk aktivitas komersial, sejalan perkembangan kawasan Kota Lama sebagai destinasi wisata di Semarang.
Baca juga: Kronologi Kebakaran di Kota Lama Semarang: Titik Awal Api Muncul di Sego Bancakan
Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Landa Gedung di Kota Lama Semarang Dini Hari
Optimis Bisa Dipulihkan
Tri Subekso menyayangkan musibah kebakaran yang meludeskan sebagian besar lantai dua gedung.
Dia menilai peristiwa ini menjadi pengingat bahwa merawat cagar budaya membutuhkan perhatian ekstra.
“Merawat cagar budaya itu sulit dan mahal."
"Tapi warisan seperti ini harus dijaga."
"Kebakaran itu menjadi refleksi bagi semua pihak untuk lebih siap menghadapi risiko,” ujarnya.
Bangunan Cagar Budaya
Kota Lama Semarang
Kebakaran Gedung Cagar Budaya
Semarang
Tri Subekso
tribunjateng.com
Geo Wehry & Co Cabang Semarang
Jurnalis FC Gandeng SSB Emerald Semarang di HUT ke-3, Satukan Kebersamaan di Lapangan Hijau |
![]() |
---|
Harga Beras Medium di Semarang Tembus Rp15 Ribu per Kilogram, Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Percontohan Nasional, Koperasi Merah Putih Gedawang Tembus Omzet Rp 69 Juta dalam 1,5 Bulan |
![]() |
---|
Wali Kota Semarang Anjurkan Pedagang Kelontong Kulakan di Koperasi Merah Putih |
![]() |
---|
Pemkot Semarang Wajibkan ASN Jadi Anggota KKMP, Wali Kota: Akan Dipantau Kepala Dinas dan Kabag |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.