Tribunjateng Hari ini
Devi Pilih Bayar Rp 10 Ribu ke Sekolah untuk Makan Siang Anak daripada MBG
Dapur sehat di SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Solo, mencuri perhatian publik.
Penulis: Achiar M Permana | Editor: M Syofri Kurniawan
"Anak-anak mulai makan siang pukul 11.30 atau sehabis salat (zuhur)," ucap Siti.
Tanggapan wali murid
Sementara itu, wali murid SD Muhammadiyah 1, Devi (40), keberatan dengan program MBG dari pemerintah.
Devi memilih membayar Rp 10 ribu ke sekolah untuk menu makan siang anaknya, yang sudah menjadi program sekolah selama 10 tahun.
"Menolak (MBG) karena sudah ada kantin sehat, sudah teruji. Alhamdulillah, nggak ada kendala apa-apa, makanan juga higienis dan sehat. Soal MBG, kami sepakat menolak, takut dengan kasus keracunan,” kata Devi.
“Kami jadi lebih mendukung kantin sehat saja yang sudah 10 tahun berjalan,” katanya.
Devi mengaku, tidak keberatan apabila harus membayar Rp 10 ribu untuk dapur sehat.
Menurutnya pembiayaan untuk dapur sehat sudah masuk dalam Sumbangan Pembiayaan Pendidikan (SPP).
Devi mengaku khawatir karena makanan MBG dari pemerintah dimasak, pada dini hari.
"Dini hari dimasak dan baru di makan siang hari. Di kantin sehat, makanannya fresh,” katanya.
Menu sehat
Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Sri Sayekti mengaku, tetap ingin mempertahankan kantin sekolah yang selama ini mengurus makan siang siswa dengan menu yang sehat.
Sri menekankan pentingnya keberadaan dapur sehat dalam mendukung kegiatan belajar mengajar.
"Jadi kantin bagian yang tidak bisa dipisahkan dari proses pembelajaran. Berdirinya kantin SD Muhammadiyah 1 Ketelan dulu adalah untuk menjadi upaya penjaminan mutu siswa supaya anak-anak bisa belajar dengan baik, sehat dan berprestasi," kata Sri.
Dia menambahkan, kantin sekolahnya mendapat predikat Kantin Sehat tingkat nasional dari Kementerian Kesehatan selama 2 periode berturut-turut.
Aduh, Siswa SD di Banyumas Diare dan Muntah Seusai Makan Spageti Menu MBG |
![]() |
---|
Gelagar Tol Jogja-Bawen di Bawen Akan Dipasang pada Awal Oktober |
![]() |
---|
Sri Hartoto Jenuh Lihat Remaja Sering Tawuran di Semarang Utara |
![]() |
---|
Awas, Gerombolan Remaja Bawa Celurit Berkeliaran Dini Hari di Kendal |
![]() |
---|
Angka Pencatatan Perkawinan Setiap Tahun Selalu Turun, Kemenang sorot Pada 2024 Hanya Ada 1,5 juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.