Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pegadaian Championship 2025

Duel Kendal Tornado FC Vs PSIS Semarang Dipastikan Tanpa Penonton

Laga Kendal Tornado FC Vs PSIS Semarang di Stadion Jatidiri dipastikan tanpa kehadiran penonton dengan alasan keamanan.

KENDAL TORNADO FC
SELEBRASI - Striker Kendal Tornado FC Kushedya Hari Yudo selebrasi merayakan golnya ke gawang Persiba Balikpapan saat timnya menjadi tuan rumah di Stadion Jatidiri Semarang, beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Duel Kendal Tornado FC menjamu PSIS Semarang dalam laga lanjutan Grup Timur Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion Jatidiri dipastikan tanpa kehadiran penonton.

Laga tersebut dijadwalkan bakal digelar pada Jumat (7/11/2025). 

Kendal Tornado FC maupun PSIS Semarang sama-sama menjadikan Stadion Jatidiri sebagai homebase. Namun untuk pertemuan pertama musim ini, Laskar Badai Pantura bertindak sebagai tim tuan rumah.

Baca juga: Naik Jabatan, Ega Raka Ghalih Ditunjuk Jadi Headcoach PSIS Semarang

Terkait laga tanpa penonton, keputusan ini diambil aparat keamanan demi mencegah potensi gangguan kamtibmas.

Kasat Intel Polrestabes Semarang, Kompol Rohmadi Hartono menegaskan, risiko kericuhan masih menjadi perhatian utama pihaknya.

"Tentu, laga Kendal Tornado FC Vs PSIS Semarang tanpa penonton, karena sangat riskan terjadi kericuhan," ujarnya, Senin (3/11/2025).

Menurutnya, persoalan yang belum usai antara suporter Semarang dan manajemen PSIS menjadi faktor utama pelarangan kehadiran penonton.

“Intinya suporter semarang masih mempunyai masalah yang belum selesai dengan manajemen PSIS," jelasnya.

"Ketika Kendal Tornado FC menggunakan penonton, mereka (suporter PSIS) akan antusias nonton. Namun hanya untuk mempermalukan PSIS."

"Ini dalam arti yang ditakutkan akan membuat kericuhan. Di situlah kerawanan," bebernya. 

Baca juga: PSIS Gagal Pertahankan Keunggulan, Skor Akhir 1-1 di Kandang Persela Lamongan

Meski laga berlangsung tanpa penonton, pengamanan tetap dimaksimalkan, khususnya di area luar stadion.

“Kami akan tetap maksimalkan personel, kami siagakan di luar stadion."

"Kerawanannya adalah akan ada aksi boikot atau unjuk rasa seperti itu," ungkapnya. 

Kompol Rohmadi juga mengimbau masyarakat untuk tidak memaksakan diri datang ke stadion jika tidak ada pengumuman resmi mengenai perubahan status pertandingan.

“Kami berharap masyarakat kota semarang khususnya yang berniat menonton pertandingan sepak bola. Kalau tidak ada pengumuman resmi tanpa penonton jangan untuk hadir."

"Ketika diumumkan ada penonton, kalau niatnya hanya untuk ricuh mending jangan datang," pungkasnya. 

Dengan kebijakan ini, pihak kepolisian berharap pertandingan berjalan aman dan lancar tanpa insiden yang merugikan berbagai pihak. (*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved