Soal Rekonsiliasi 01 dan 02, Jawaban Johny G Plate Jadi Tertawaan di Studio Mata Najwa
Sekjen Partai Nasdem, Johny G Plate menjawab pertanyaan Najwa Shihab selaku host acara Mata Najwa soal kubu oposisi yang ingin menjadi koalisi Jokowi
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM- Sekjen Partai Nasdem, Johny G Plate menjawab pertanyaan Najwa Shihab selaku host acara Mata Najwa soal kubu oposisi yang ingin menjadi koalisi Jokowi di pemerintahan.
Hal tersebut terjadi di acara Mata Najwa seperti yang diunggah akun Youtube Mata Najwa dengan judul Transaksi Rekonsiliasi: Oposisi Jadi Koalisi, Pantas atau Tidak? (Part 1) Mata Najwa pada Rabu (3/7/19).
Dalam acara tersebut, Najwa Shihab menghadirikan politisi PDIP Deddy Sitorus, politisi PKB Lukman Edy, Politisi Gerindra Arief Poyuono, Politisi PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi, Sekjen PAN Eddy Suparno, dan Politisi Demokrat Jansen Sitindaon.
Najwa Shihab melempar sebuah pertanyaan.
"Perlu atau tidak tambahan koalisi di luar partai?
Johny G Plate lantas mengatakan dirinya akan blak-blakan dan akan menjawab dengan porsi tidak sebagai politisi lagi.
"Pantas tidak ada yang lain," cecar Najwa Shihab.
Johny G Plate lantas mengatakan bahwa jika oposisi bergabung menjadi koalisi, maka hal itu tidak membangun peradaban politik Indonesia.
"Tidak membangun peradaban politik Indonesia, jadi tidak pantas," ujar Johny G Plate.
Najwa Shihab lantas bertanya "anda rela tidak?"
"Rela tapi tidak pantas," jawab Johny tegas.
"Berarti anda tidak rela?," cecar Najwa Shihab lagi.
"Ya, rela, tapi itu tidak pantas," ujar Johny kembali.
"Kalau rela seharusnya nggak pakai embel-embel?" tanya Najwa kembali.
"Kalau rela saya rela, tapi tidak pantas, karena tidak perlu, kalau kabinet itu kewenangan presiden, saya tidak bisa mengintervensi kewenangan presiden," ujar Johny G Plate.