Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

KISAH HOROR MBAH YAM! Di Pekarangan Rumahnya Ditemukan 20 Kresek Berisi Mayat Orok Bayi

Wanita bernama Yamini itu langsung digelandang jajaran Satreskrim Polres Magelang untuk dimintai keterangannya.

Tribun Jogja/Rendika Ferri

"Kaget kok ternyata mbah Yamini terlibat praktik aborsi. selama ini, yang kita tahu mbah Yamini ini sering membantu warga memijit bayi ataupun membantu proses persalinan. Banyak ibu-ibu yang membawa anaknya untuk dipijit di rumah mbah Yamini ini" ujar Khairudin.

Senada dikatakan Kepala Desa Ngargoretno, Dodi Suseno.

Menurutnya, rumah Yamini memang kerap didatangi oleh banyak tamu, namun warga tak menaruh rasa curiga sedikit pun kepada wanita yang akrab disapa Mbah Yamini itu.

"Banyak tamu yang datang ke rumah mbah Yamini setiap hari, dari desa sini atau di luar desa. Beliau itu kan dukun pijat, jadi mungkin warga berfikir kalau yang datang ya pasiennya mbah Yamini untuk mengurut atau memijat bayi," kata Dodi, Rabu (20/6/2018).

Dodi mengatakan, warga di Desa Ngargoretno sendiri masih sering melakukan proses persalinan yang dibantu oleh bidan dan dukun pijat bayi salah satunya Mbah Yamini.

Hal ini dikarenakan jauhnya lokasi dari Dusun Wonokerto menuju puskesmas atau rumah sakit.

Praktik pijat bayi yang dijalaninya pun sudah sangat lama, kurang lebih sudah puluhan tahun.

Warga juga tak pernah menemukan tanda-tanda praktik aborsi yang dilakukan oleh mbah Yamini tersebut.

"Mbah Yamini ini salah satu dukun pijit bayi di Desa Ngargoretno ini. Dia yang paling laris di Desa ini. Warga kalau kurang enak badan atau capek ya kadang minta pijat beliau, nah ini malah terlibat kasus aborsi, tak menyangka saja," tandasnya.

Menurut seorang tetangga yang enggan disebutkan namanya, pasien Mbah Yam paling ramai saat Kliwon, Pahing, dan Pon (kalender Jawa).

"Setiap hari banyak yang datang, ada yang pijat, untuk bayi, orang-orang yang keseleo, kecethit juga bisa. Rame lagi kalau Kliwon, Pahing dan Pon," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (20/6/2018)

Eko Suwito, menantu Yamini, juga mengatakan dirinya hanya tahu bahwa ibu mertuanya bekerja sebagai tukang pijat biasa untuk bayi dan orang dewasa.

"Saya kurang tahu, karena simbok tidak pernah cerita juga. Keluarga tahunya, ya tukang pijat biasa, pijat bayi yang baru lahir, itu saja," katanya.

Selama ini Yamini tinggal dengan suami, cucu, dan anak bungsunya. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved