Buaya Sungai Serayu Bukan Isapan Jempol, Andi Lihat Hewan Itu Berjemur di Pinggiran
Seoarang pemancing melihat buaya itu tengah berjemur di tepi Sungai Serayu yang mengalir dekat desanya, Pucang, Kecamatan Bawang, Banjarnegara.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: abduh imanulhaq
Mungkin buaya anakan itu punya saudara atau indukan yang menghuni tempat sama.
Tidak ada keinginan atau usaha memotretnya?
"Jangankan motret, pancing saja saya tinggal.
Lari tunggang langgang," ujar dia.
Andi ternyata bukan satu-satunya orang yang melihat keberadaan buaya di Serayu.
Temannya mengaku kepadanya pernah melihat kemunculan buaya di aliran sungai saat memancing.
"Teman saya itu pernah lihat pas buayanya berenang.
Seperti batang kayu yang hanyut berwarna gelap," paparnya.
Sesama warga Desa Pucang bahkan berhasil menangkap buaya anakan sepanjang sekitar 70 cm pada medio 2018 lalu.
Tetangga Andi itu mulanya berniat menangkap ikan, yang dia temukan justru anak buaya.
Buaya yang tak diketahui muasalnya itu pun akhirnya diserahkan ke BKSDA Jateng untuk dirawat di Kebun Binatang Serulingmas Banjarnegara.
Penemuan saat itu kian menguatkan, keberadaan buaya di Sungai Serayu sekitar Pucang bukanlah isapan jempol.
Hingga sekarang, muasal buaya di Serayu masih menjadi misteri yang belum terpecahkan. (*)