Tagar Save Ani Hasibuan Trending di Twitter Usai Dipolisikan
Tagar Save Ani Hasibuan trending di Twitter usai dirinya dilaporkan ke polisi atas dugaan ujaran kebencian.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
Pasal-pasal Disangkakan Kepada Ani Hasibuan setidaknya ada lima.
Perbuatannya dinilai bertentangan dengan pasal 28 ayat (2) Jo Pasal 35 Jo Pasal 45 ayat (2) UU No 19 tahun 2016 tentang Perubahan Atas UU No 11 tahun 2008 tentang ITE.
Pasal lainnya yang diduga dilanggar adalah Pasal 14 dan/atau Pasal 15 UU No 1 tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana Jo Pasal 55 ayat (1) Jo Pasal 56 KUHP yang terjadi pada 12 Mei 2019 di Jakarta
Pernyataan Ani Hasibuan soal 500 korban petugas KPPS
okter Ani Hasibuan merasa ada kejanggalan dengan tragedi meninggalnya ratusan petugas KPPS di pemilu serentak 2019.
Hal tersebut tampak pada acara Catatan Demokrasi Kita yang tayang pada Selasa (7/5/19).
Ani Hasibuan mengatakan bahwa merasa lucu lantaran banyak korban yang meninggal di pemilu serentak 2019.
"kalau kita bicara fisiologi, kelelahan itu berkaitan dengan fisik, kalau orang kelelahan pakai gula, jadi kalau orang capek itu, dia laper dan nggak ngantuk, kalau dia paksa dia pingsan, nggak mati dong," ujarnya.
Ani Hasibuan lantas dalam penelitiannya menjelaskan bahwa beban kerja petugas KPPS tidak ada fisik yang sangat capek.
"Yang ada adalah dokter spesialis, kerja 3 hari 3 malam, yang ada malah nggak caoek tapi gendut," ujarnya.
Ani Hasibuan lantas mengatakan bahwa petugas KPPS ada 7 orang dan memiliki tugas sendiri-sendiri dan boleh bergantian.
Ani Hasibuan mengatakan menjadi dokter selama 22 tahun tidak pernah menemukan kasus orang meninggal karena kelelahan.
"Kalau memang dari awal ada penyakit janjtung terus bekerja keras terus meninggal, berarti orang tidak meninggal karena jantung bukan karena kelelahannya," ujar Ani.
Ani Hasibuan lantas mengatakan bahwa kelelahan tidak akan bisa menyebabkan seseorang meninggal dunia.
Ani Hasibuan lantas mengaku tidak ada urusan degan politik tapi dirinya melakukan pekerjaan karena terpanggil untuk melakukan penelitian.
"Orang meninggal 500 orang kita diam saja, di Paris ada 11 orang meninggal ada save paris,di negara kita orang diam saja, saya ingin tahu, saya dokter, tiba-tiba KPU jadi dokter forensik bilang karena kelelahan," ujarnya.
Ani Hasibuan lantas ingin tahu tanggapan pemerintah atas tragedi meninggalnya KPPS.
"Saya minta ini diteliti, ini diotoupsi, dokter kita pinter-pinter,' ujar Ani Hasibuan.
(*)