Pasca Keracunan Massal Siswa SMA Negeri 1 Weleri, Sunarto : Masak Sendiri saat Kegiatan Kemah
Kejadian keracunan massal ratusan siswa SMA Negeri 1 Weleri pada Jumat (13/10) malam menjadi pelajaran bagi pihak sekolah dan sekolah lainnya untuk
Penulis: Dhian Adi Putranto | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Kejadian keracunan massal ratusan siswa SMA Negeri 1 Weleri pada Jumat (13/10) malam menjadi pelajaran bagi pihak sekolah dan sekolah lainnya untuk lebih berhati-hati terhadap keselamatan para siswanya.
Terlebih pada saat pendistribusian konsumsi dan logistik, makanan ataupun benda yang diberikan haruslah tidak membahayakan bagi peserta kegiatan.
Pejabat Kepala Cabang XIII Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, Sunarto meminta pihak sekolah untuk selektif dalam memberikan konsumsi dan logistik kepada para siswanya pada saat kegiatan baik itu kemah maupun kegiatan kesiswaan lainnya.
Selektif yang dilakukan yakni memilih dengan baik penyedia jasa katering, memperhatikan kebersihan dari ketering dan mengecek kembali makanan yang hendak diberikan kepada siswanya
"Atau sebagai alternatif lain, sekolah atau siswa bisa melakukan masak sendiri dengan membawa bahan makanan dari rumah pada saat kegiatan kemah, tentunya dalam proses memasak dan kebersihan makanan diawasi oleh para guru atau pembina," katanya, Minggu (13/10).
• PMI Batang Pamerkan Mang-Ec di PRB Tingkat Nasional di Bangka Belitung
• Kuliner Tegal : Kepala dan Kikil Kambing Semur Legendaris Cuma Rp 17 Ribu
• Warga Kebun Lancung Pakai LBH Ajukan Peningkatan Status Tanah yang Ditempatinya
• Dorong UMKM Go Global dan Go Digital, BI Jateng Buat Pameran, Target Transaksi Rp 500 Juta per Hari
Ia mengatakan saat ini kondisi dari para siswa yang mengalami keracunan berangsur membaik.
Bahkan saat terakhir dirinya melakukan pengecekan di beberapa tempat perawatan siswa, sudah banyak siswa yang kembali ke rumah.
"Kemarin (sabtu) saya sudah cek, sudah banyak yang stabil.
Bahkan sudah banyak yang dijemput oleh keluarganya karena sudah membaik," ujarnya
Diberitakan sebelumnya sebanyak 118 siswa SMA Negeri 1 Weleri mengalami keracunan setelah menyantap ayam goreng tepung pada saat melaksanakan kemah blok di sekolah mereka pada Jumat (13/10) malam.
Keracunan itu ditandai dengan para siswa mengalami pusing dan mual hebat setelah menyantap makanan itu.
Siswa yang keracunan langsung dibawa ke rumah sakit dan tempat pelayanan kesehatan terdekat. (dap)