Kancane Gibran Potong Rambut dan Galang Tanda Tangan di Solo, Berharap PDIP Beri Rekomendasi
jubir KaGeGe, Imelda Yuniati mengatakan, kegiatan ini untuk memfasilitasi warga yang ingin menyatakan dukungan terhadap putra sulung Presiden Jokowi.
Penulis: yayan isro roziki | Editor: deni setiawan
"Jadi ini sebagai bagian dari bentuk dukungan, agar beliau mendapat rekomendasi," ujar Ketua Umum Jaringan Makmur Nusantara, jejaring relawan pendukung Jokowi pada Pilpres 2019.
Diakui, sejatinya banyak warga yang datang ingin menitipkan kartu identitas atau KTP, sebagai bentuk dukungan.
Namun, menurut dia, pihaknya tak mengakomodasi keinginan warga itu, lantaran dinilai cukup riskan.
"Aksi penggalangan tanda tangan ini saja kami dokumentasikan, nantinya dokumentasi ini kami kirimkan ke pihak terkait," tandas Imelda.
Terpisah, Koordinator Forum Muda Visioner Solo, Antonius Yogo Prabowo mengatakan, para relawan memang sengaja menggelar aksi di Jalan Bhayangkara, bukan di area Car Free Day (CFD).
Menurutnya, sesuai aturan CFD tak diperbolehkan untuk aktivitas politik.
"Kami clear tak memakai arena CFD, sehingga tak melanggar regulasi," ujarnya.
Di sisi lain, ada sekitar 30 orang yang turut memangkas rambut mereka, dengan model potongan ala Gibran.
"Ada banyak pesan yang disampaikan masyarakat tadi. Di antaranya 'Solo Harus Lebih Hijau', 'Solo Harus Lebih Maju', 'Ayo Bangun Ekonomi Kerakyatan', dan banyak pesan lainnya."
"Karena selain orang-orang muda, yang datang juga dari kalangan emak-emak juga," pungkas Yogo. (Yayan Isro' Roziki)