2.400 Pohon Ditanam Serempak di Sragen, AKBP Yimmy : Kita Akan Lihat Hasilnya 5 Tahun ke Depan
Polres Sragen, Kodim 0725 dan Pemkab Sragen laksanakan kegiatan penanaman pohon di 20 kecamatan Kabupaten Sragen.
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Polres Sragen, Kodim 0725 dan Pemkab Sragen laksanakan kegiatan penanaman pohon di 20 kecamatan Kabupaten Sragen.
Kapolres Sragen, AKBP Yimmy kurniawan mengatakan sebanyak 2.400 bibit pohon tanaman akan di ditanam di seluruh wilayah Kabupaten Sragen.
"Wilayah Kecamatan Sragen sendiri kami lakukan penanaman di lingkungan Mapolres Sragen, Jalan Diponegoro, Jalan HOS Cokroaminoto Sragen, Jalan Kartini Sragen, Jalan Perintis Kemerdekaan Sragen, Jalan Bhayangkara Sragen, lingkungan Polsek Sragen," kata Yimmy, Jumat (10/1/2020).
• Warga Kedungmundu Semarang Ini Cuma Butuh 30 Menit Bobol Mesin ATM dan Larikan Uang Rp 707 Juta
• Diperiksa Selama 5 Jam: Inilah Jawaban Putri Sule dan Keterangan Polisi
• Gerhana Bulan 2020 Besok Sabtu 11 Januari 2020, Umat Muslim Dianjurkan Salat Gerhana
• Video Banjir Bandang di Talangsari Semarang
Kegiatan bertema Polda Jateng Go Green ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Gerakan Satu Juta Pohon 2020 Polri Peduli Lingkungan.
Yimmy juga menyampaikan penanaman pohon ini guna melestarikan lingkungan dan merupakan investasi empat hingga lima tahun mendatang.
"Insyaallah empat hingga lima tahun ke depan kita akan melihat hasilnya Kabupaten Sragen menjadi semakin hijau, semakin asri," lanjut dia.
Selain itu juga dapat mengantisipasi bencana kekeringan.
Adanya banyak pohon diharapkan air yang ada bisa terserap ke dalam tanah dan membuat tanah bisa lebih kuat.
Dia juga menyampaikan terima kasihnya kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Pemda serta Dinas Perumahan dan Permukiman Sragen yang telah membantu menyediakan bibit pohon.
Sementara itu Kepala DLH Kabupaten Sragen, Samsuri mengatakan pihaknya akan melakukan program pengentasan lahan kritis di 2020 dan 2021.
"Kita juga dua tahun ke depan lahan kritis yang ada di Sragen itu diharapkan bisa ditanami pohon apapun yang jenis-jenis pohon tanaman keras," kata dia.
Upaya itu dilakukan guna mengantisipasi bencana termasuk banjir, tanah longsor hingga kekeringan.
Pihaknya menargetkan lima hektar tanah akan ditanami.
Samsuri menyampaikan 2020 ini menyediakan bibit pohon 25 ribu.
Dirinya menyampaikan terkait penanggulangan kekeringan dirinya akan memfokuskan pada tujuh kecamatan yang menerima droping air.