Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Fakta Baru Pembunuhan Qassem Soleimani : Berkat Info Intelijen Israel, Ada Nama Benyamin Netanyahu

Ada sejumlah fakta baru terkait pembunuhan Amerika Serikat terhadap Qassem Soleimani.

Editor: galih permadi
guardian news/YouTube
Qassem Soleimani, seorang Jenderal Iran tewas dibunuh oleh militer AS melalui drone. 

Ini menurut keterangan pihak yang mengetahui pengaturan keamanan untuknya.

Namun, kali ini jejak Qassem Soleimani terendus dan untuk terakhir kalinya ia terbang dari Bandara Internasional Damaskus sebelum terbunuh di Baghdad.

Setelah masuk mobil berkaca gelap, Qassem dan Muhandis meninggalkan apron parkir, diikuti sebuah kendaraan berisi pengawal.

Perjalanan rombongan itu sangat dirahasiakan.

Begitu meninggalkan apron parkir dan melintasi jalan keluar dari Bandara Baghdad, rudal menghantam kendaraan pertama yang ditumpangi Qassem dan al-Muhandis.

Rudal kedua menghajar kendaraan pengawal di belakangnya.

Kedua mobil hancur berkeping di tengah kobaran api dan kepulan asap ledakan rudal.

Rudal yang diduga belakangan jenis Hellfire RX-1 Ninja dilepaskan dari drone atau pesawat nirawak MQ1 Reaper yang melayang-layang di sekitar Bandara Baghdad sejak sebelum pesawat Champ Wing mendarat.

Badan Intelijen Irak dan keamanan langsung menutup rapat bandara sesudah serangan.

Agen keamanan nasional Irak mencegah puluhan staf keamanan, polisi, imigrasi, staf maskapai, pergi meninggalkan area.

Penyelidikan difokuskan ke beberapa orang yang terkait langsun dengan penerbangan Champ Wing. 

Ada dua pegawai bandara, dua pejabat kepolisian, dan dua staf maskapai diperiksa intensif.

Para penyelidik Badan Keamanan Nasional Irak menemukan indikasi kuat jaringan mata-mata di dalam Bandara Baghdad terlibat membocorkan rincian informasi sensitif kedatangan Qassem Soleimani ke intelijen AS.

Para tersangka termasuk dua staf keamanan di bandara Baghdad dan dua karyawan Cham Wings. 

"Seorang mata-mata di Bandara Damaskus dan satu lagi bekerja di pesawat," kata sumber penyelidik Irak.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved