Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Cerita Mistis Pilar Pendopo Si Pandji Diboyong dari Banyumas ke Purwokerto Tanpa Lewat Sungai Serayu

Pendopo Si Panji terletak di Jalan Kabupaten, Kelurahan Sokanegara, Purwokerto, Kabupaten Banyumas.

Editor: galih permadi
TRIBUNBANYUMAS/Permata Putra Sejati
Prosesi boyongan Saka Guru Si Panji yang telah menjadi acara budaya Kirab Boyongan Replika Saka Guru Si Panji. 

Proses perpindahan Pendopo Si Panji inilah yang menjadi penanda perpindahan Kabupaten  Banyumas ke Kota Purwokerto.

Proses perpindahan tersebut ternyata memerlukan perjuangan.

Tidak sekadar angkut ataupun pindah begitu saja.

Saat pemindahan Pendopo otomatis semua perlambang pemerintahan dibawa serta termasuk Pilar atau Soko Guru Si Panji.

Namun tidak semudah itu memindahkan Pendopo Si Panji.

"Pilar Si Panji tidak boleh dibawa menyeberangi Sungai Serayu.

Padahal arah dari Kota Kabupaten Banyumas ke Kota Purwokerto mengharuskan untuk menyeberangi Sungai Serayu," ujar budayawan sekaligus akademisi Kabupaten Banyumas, Bambang Widodo kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (21/1/2020).

Diputuskan pada waktu itu pemindahan pilar Si Panji dengan membawanya pada bagian hulu Sungai Serayu yaitu di sumber mata air utama Mata Air "Bima Lukar" di wilayah Pegunungan Dieng.

Kemudian memutari Sungai Serayu untuk dibawa ke Kota Purwokerto tanpa harus melewati Sungai Serayu.

Dengan adanya sejarah proses boyongan Saka Guru Si Panji itulah menjadi acara budaya Kirab Boyongan Replika Saka Guru Si Panji.

Sebuh kegiatan yang menggambarkan peristiwa pemindahan pusat pemerintahan Kabupaten Banyumas yang semula di Banyumas ke Purwokerto.

Saka Guru atau Tiang Utama Pendopo Si Panji kemudian di arak dari halaman Pendopo Duplikat Si Panji Kecamatan Banyumas menuju Pendapa Si Panji Purwokerto.(Tribunbanyumas/jti)

Artikel ini telah tayang di Tribunbanyumas.com dengan judul Kisah Magis Pendopo Si Pandji Diboyong dari Banyumas ke Purwokerto Tanpa Melintasi Sungai Serayu,

Ningsih Tinampi Mengaku Bisa Datangkan Nabi dan Malaikat, MUI Bantah: Itu Jelmaan Jin

Murid Kurang Ajar Acungkan Jari Tengah ke Guru, Sultoni Kesal Lalu Pukul Pakai Besi Jadi Tersangka

Meninggal karena Sakit di Atas Kapal, Jasad Pelaut Asal Sulsel Dibuang ke Laut

Isi Rekening Milik Raja Keraton Agung Sejagat Rp 20 Juta, Polisi Temukan Penarikan Uang Miliaran

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved