Penghinaan terhadap Risma
Suami Zikria Surati Risma Ceritakan Kondisi Anak-Anak Ditinggal Ibunya, Risma Cabut Laporannya
Bahkan kadang saya menangis sendiri ketika melihat anak saya yang bungsu (belum genap dua tahun) sering menangis memanggil-manggil mamanya, tulis Daru
TRIBUNJATENG.COM - Suami Zikria Dzatil, Daru Asmara Jaya, menulis surat kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Daru menceritakan kondisi anak-anaknya setelah ibu mereka ditahan karena menghina Risma.
Terlebih, mengenai kondisi anak bungsu mereka yang masih berusia belum genap dua tahun.
• Polemik Penghinaan Kodok, Mantan Jubir Gus Dur Mengaku Kesal dengan Risma: Saya Muak
• Hanya karena Masalah Warisan Tanah, Seorang Anak di Semarang Bentrok dengan Ayah Kandungnya Sendiri
• Anak Nia Ramadhani Tanya Papa Punya Uang Atau Tidak, Begini Jawaban Ardi Bakrie
• Afifah Ifahnda Pemeran Zahra di Tukang Ojek Pengkolan Hilang Peran, Ini Aktivitasnya Kini
Bahkan kadang saya menangis sendiri ketika melihat anak saya yang bungsu (belum genap dua tahun) sering menangis memanggil-manggil mamanya, demikian tulis Daru.
Sejak Zikria ditahan, anak balitanya tak lagi bisa memeroleh Air Susu Ibu (ASI).
Anak bungsunya dan suami juga terpaksa ikut ke Surabaya dan menginap di rumah keluarga karena Zikria ditahan di Mapolrestabes Surabaya.
Daru juga bercerita mengenai anak pertamanya yang kerap mendapatkan olokan dari orang-orang.
Di surat tersebut Daru menulis: Anak sulung kami yang saat ini sudah bekerja kerap kali menerima celaan dan olokan baik secara langsung maupun media sosial dari orang-orang yang tidak dikenalnya.
Sebagai seorang ayah, ia mengaku tak tega melihat kondisi anak-anaknya.
Daru juga kembali menyampaikan permohonan maaf dan ucapan terima kasih lantaran Risma telah berkenan memaafkan kesalahan istrinya.
Di akhir surat, ia berharap dapat bertemu dengan Risma.
Saya sangat berharap Ibu Risma berkenan menerima permohonan pertemuan itu.
Meskipun saya tahu kesalahan yang dilakukan istri saya telah melukai serta menyakiti dan menjatuhkan harga diri Ibu Risma sekeluarga bahkan masyarakat Kota Surabaya yang menghormati dan mencintai Ibu Risma layaknya mereka menghormati mencintai ibu mereka sendiri, tulisnya.
Surat yang ditujukan pada Risma itu ditulis tangan oleh Daru Asmara Jaya, suami Zikria dan diserahkan ke Bagian Umum Pemerintah Kota Surabaya.