Kasus Prostitusi
Inilah Alasan Sabik Jual Istri Ke Teman dan Merekam saat Berhubungan Badan, Cari Sensasi Seks
Video tersebut disebarkan Sabik warga Pasuruan ke teman-temannya sendiri agar mau berhubungan ranjang dengan istrinya.
TRIBUNJATENG.COM, PASURUAN - Polisi berhasil mengungkap adanya video berhubungan badan pada kasus suami jual istri ke teman-temannya di Pasuruan Jawa Timur.
Dari hasil pemeriksaan, alasan suami jual istri ke teman-temannya adalah ingin memberikan sensasi seks dan imbalan uang kepada istrinya, berinisial F.
Video tersebut disebarkan oleh Moch Sabik Setiyawan (28) warga Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan ke teman-temannya sendiri agar mau berhubungan ranjang dengan istrinya.
• Ahli dari Harvard Ragu Virus Corona Tak Menyebar di Indonesia, Khawatir Tak Terdeteksi
• Soal Sopir Angkot Bawa Bayi 3,5 Bulan, Ini Kata Kasatlantas Polrestabes Semarang
• Mantan Pilot Drone Ini Ungkap Kekejaman Program Militer AS, Anggap Anak Afghanistan Bagai Anjing
• Satpol PP Kota Semarang Temukan Celurit saat Sapu Bersih Kawasan Kumuh Kota Lama
Sabik merupakan suami yang tega menjual istrinya ke teman-temannya sendiri. Imbalan yang diberikan ke istrinya juga tak banyak, hanya Rp 50.000.
Modus suami jual istri itu akhirnya tercium tim dari Polres Pasuruan dari tersebarnya video adegan dewasa.
Tim Resmob Suropati Polres Pasuruan Kota pun menangkap Sabik dan sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Donny Alexander mengatakan, pihaknya berhasil mengungkap kasus suami jual istrinya sendiri.
Ia mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan korban atau istri tersangka berinisial F, tanggal 9 Februari.
Tak butuh waktu lama, pihaknya langsung bergerak dengan Polsek Rejoso.
"Kemarin malam, tersangka berhasil kami amankan.
Dan ini sedang kami kembangkan.
Sangat ironis sekali ini, kasus suami yang sangat tega menjual istrinya sendiri," jelas dia.
Beri sensasi pada istri
Donny mengaku prihatin mendengar motif suami jual istri ini.
Sebab, alasan Moch Sabik Setiyawan (28) warga Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan sangat sepele sekali.
Tersangka menjual istrinya, F ke temannya dengan dua alasan. Alasan pertama, karena ekonomi dan kedua karena ingin mencari sensasi seksual.