Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Tegal

Kisah Bocah Asal Tegal Lahir dengan Kelamin Ganda, Butuh Biaya Hidup Jika Operasi di Semarang

Seorang anak di Kabupaten Tegal terlahir dengan kelainan pada organ intim atau kelamin.

TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
Orangtua AZ, Aminah saat memperlihatkan hasil USG dokter yang menyatakan anaknya mengalami hipospadia. 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Seorang anak di Kabupaten Tegal terlahir dengan kelainan pada organ intim atau kelamin.

Ia adalah AZ (13) putra dari Sukono (49) dan Aminah (42), warga Desa Mejasem, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal.

AZ lahir dengan kelamin ganda, penis terjepit dua daging yang menyerupai bentuk vagina.

Baim Wong Lunasi Utang Nurul Sopir Angkot di RSUP Kariadi: Almarhumah Bisa Tenang Sekarang

Alhamdulillah, Baim Wong Akhirnya Bertemu Nurul Sopir Angkot Semarang Viral : The Power +62

9 Preman Eks Terminal Terboyo Semarang Diciduk Polisi

Kisah Sumiyati Warga Semarang Berkali-Kali Ucap Syukur Mendapat Santunan Kematian Sebesar Rp 42 Juta

Dalam catatan diagnosa dokter, AZ dinyatakan mengalami hipospadia.

Saat ditemui tribunjateng.com di kediamannya, AZ masih harus menjalani operasinya yang ke 10 untuk menyempurnakan testisnya.

Orangtua AZ, Aminah mengatakan, putranya sejak kecil terlahir dengan penis terjepit oleh daging.

Sekilas terlihat seperti memiliki dua kelamin, penis dan vagina.

Namun kedua testisnya berada di atas kemaluan.

"Sejak lahir sudah ada kemaluan laki- lakinya, cuma ketutupan daging. Ada wadah buah zakar, tapi tidak ada buahnya," kata Aminah kepada tribunjateng.com, Selasa (11/2/2020).

Aminah bercerita, putranya AZ menjalani operasi saat berusia delapan tahun, pada 2014.

Operasi pertama putranya, menurut Aminah, menyobek daging yang menyerupai vagina.

Setelah itu kemudian penis AZ dinaikkan ke atas.

Ia mengatakan, dalam waktu dekat AZ akan melakukan operasi untuk mengencangkan penis dan menurunkan dua testis.

"Sudah operasi sembilan kali. Nanti akan operasi lagi yang kesepuluh," ungkapnya.

Aminah mengatakan, mestinya AZ melakukan operasi berjenjang tiap tiga bulan sekali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved