Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Destinasi Semarang

Koleksi Museum Ranggawarsita Semarang, Tak Hanya Artefak Candi, Ada Patung Lembu hingga Ganesha

Museum Ranggawarsita menjadi satu museum di Jateng yang menyimpan secara rapi benda-benda sejarah.

Penulis: akbar hari mukti | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUN JATENG/AKBAR HARI MUKTI
Koleksi lingga-yoni milik Museum Ranggawarsita Semarang 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Museum Ranggawarsita menjadi satu museum di Jateng yang menyimpan secara rapi benda-benda sejarah.

Ada total 60 ribu benda sejarah yang disimpan di museum tersebut, disusun berdasarkan masanya.

Di gedung B lantai 1 Museum Ranggawarsita Semarang, terdapat koleksi benda-benda peninggalan masa Hindu tersimpan.

Candi Gedong Songo Jejak-jejak Mataram Kuno, Ikon Destinasi Wisata Kabupaten Semarang

Candi Klero di Kabupaten Semarang, Tak Banyak Diketahui Orang

Penemuan Bangunan Kuno Mirip Candi Hebohkan Warga Dieng, Alief Teringat Peristiwa 10 Tahun Lalu

Alhamdulillah, Baim Wong Akhirnya Bertemu Nurul Sopir Angkot Semarang Viral : The Power +62

Benda-benda peninggalan masa Hindu yang disimpan itu di antaranya peninggalan budaya dan kerajinan dari peradaban Hindu-Budha.

Seperti Lingga-Yoni, sejumlah arca, kentongan, kendhi, cermin perunggu, patung-patung dewa, hingga artefak candi-candi di Jawa Tengah.

  • Lingga-Yoni

Bagi masyarakat Hindu khususnya di Indonesia, tiga dewa yang populer adalah dewa di Trimurti, di antaranya Brahma, Siwa, Wisnu.

Dewa Siwa menjadi salah satu yang popular karena dipuja sebagai dewa peluruh atau perusak.

Siwa pun digambarkan tidak dalam bentuk aslinya.

Misalnya, sebagai Siwa-Mahaguru, Lingga, dan masih banyak lagi.

Sebagaimana Dewa Brahma digambarkan dengan catur muka (empat wajah) dan Wisnu digambarkan dengan Garuda.

Kasi Pelestarian Museum  Ranggawarsita, Laela Nurhayati Dewi, menjelaskan, Lingga merupakan simbol kesuburan.

Adapun pemujaan terhadap Lingga, berarti pemujaan terhadap simbol dari Siwa.

Koleksi lingga-yoni di Museum Ranggawarsita Semarang
Koleksi lingga-yoni di Museum Ranggawarsita Semarang (TRIBUN JATENG/AKBAR HARI MUKTI)

“Lingga merupakan aspek dari lambang kejantanan atau kelaki-lakian, di samping Yoni sebagai lambang kewanitaan Parwati,” lanjutnya.

Lingga pun digambarkan sebagai melambangkan api atau cahaya, merepresentasikan kekuatan. Sedangkan Yoni, melambangkan bumi.

Apabila keduanya disatukan atau dipertemukan, maka sama halnya dengan pertemuan antara laki-laki dan perempuan, yang mana keduanya mendatangkan energi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved