Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Dosen Unnes Dibebastugaskan Sementara

11 Profesor di Unnes Minta Pimpinan Pisahkan Persoalan Pribadi dengan Urusan Institusi

Menanggapi kondisi integritas akademik yang ada di Universitas Negeri Semarang (Unnes), beberapa profesor menyatakan seruan moral.

Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: muh radlis
ISTIMEWA/KOLASE MEME
Beberapa meme dukungan terhadap dosen Unnes yang dibebastugaskan sementara oleh Rektor Unnes, Jumat (14/2/2020). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Menanggapi kondisi integritas akademik yang ada di Universitas Negeri Semarang (Unnes), beberapa profesor menyatakan seruan moral.

Seruan itu juga mengajak seluruh civitas akademika Unnes untuk dapat membedakan persoalan pribadi dengan institusi.

Satu di antara profesor yang menyatakan sikap adalah Prof Dr Bambang BR, dia menyatakan kampus harus menjunjung tinggi integritas dan norma-norma akademik.

Remaja Klaten Melakukan Seks dengan Jok Motor Berhias Pakaian Dalam Wanita Curian, Digrebek Warga

Nagita Slavina Peluk Suami Sambil Bawa Testpack, Begini Reaksi Raffi Ahmad

Fenomena Banyak Pelajar Pati dan Jepara Meninggalkan Rumah Demi Menjadi Anak Punk Jalanan Pantura

Ular Piton di Bawah Jembatan Tegalsari Semarang Resahkan Warga, Bersarang Dekat Stok Wirok

"Kampus itu tempat suci orang mencari ilmu.

Maka, kalau ada masalah, apalagi terkait integritas, saya kira sebagai profesor harus mengambil sikap sebagai tanggung jawab gelar akademik tertinggi di sebuah universitas.

Tentu, turut pula diikuti oleh seluruh civitas akademika," kata dia kepada Tribunjateng.com, Selasa (25/2/2020) siang.

Dia juga menambahkan, tidak hanya nama-nama yang tercantum saja yang mempunyai tanggung jawab, melainkan seluruh profesor yang ada di Unnes.

"Profesor di Unnes itu kan bukan hanya kami, maka kami juga mengajak profesor yang lain untuk bersikap mengenai kondisi integritas akademik yang sudah memprihatinkan ini," ajak Guru Besar Ilmu Kesehatan Masyarakat itu.

Dia menambahkan, seruan moral tersebut merupakan respons atas dinamika terakhir di perguruan tinggi tempat mereka mengabdi.

Para profesor itu merasa terpanggil, bukan pada tingkat teknis melainkan pada level normatif.

"Kami berharap Unnes segera tercerahkan.

Hal-hal yang masih bersifat menggantung segera mendapatkan ketetapan," tambahnya.

Bagi dia ini momen yang tepat untuk seluruh komponen yang ada di Unnes untuk bahu-membahu demi kejayaan universitas ini.

"Banyak potensi yang kita (Unnes-red) punya.

Sungguh sayang jika tidak dioptimalkan," tandasnya.

Berikut seruan moral tersebut:

Seruan Moral Profesor Universitas Negeri Semarang (Unnes)

Mencermati dinamika akhir-akhir ini di Universitas Negeri Semarang (Unnes), kami para profesor Unnes menyampaikan seruan moral sebagai berikut.

1. Menyatakan prihatin atas perkembangan terakhir Unnes terkait dengan gencarnya pemberitaan yang menyangkut persoalan integritas akademik.

2. Mengajak seluruh unsur, baik pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa untuk dapat memisahkan persoalan pribadi dengan persoalan Unnes sebagai institusi.

3. Menyerukan kepada seluruh unsur pimpinan Unnes untuk menjunjung tinggi prinsip ketaatan pada asas tata kelola universitas yang baik dan menghormati norma-norma akademik.

4. Mendesak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan lembaga terkait yang berwenang untuk mengambil langkah-langkah efektif guna menjaga maruah Unnes sebagai lembaga perguruan tinggi.

Demikian seruan ini kami sampaikan, semoga maruah akademik Universitas Negeri Semarang senantiasa terjaga.

Semarang, 25 Februari 2020

1. Prof. Dr. Etty Soesilowati, M.Si.
2. Prof. Dr. Joko Widodo, M.Pd.
3. Prof. Dr. Bambang BR, M.Si.
4. Prof. Dr. Suyahmo, M.Si.
5. Prof. Dr. Tri Marhaeni Pudji Astuti, MHum.
6. Prof. Dr. Hartono, M.Pd.
7. Prof. Dr. Haryono, M.Psi.
8. Prof. Dr. Teguh Supriyanto, M.Hum.
9. Prof. Dr. Ir. Saratri Wilonoyudho, M.Si.
10. Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum.
11. Prof. Dr. P. Eko Prasetyo, S.E., M.Si. (kan)

Jelang Pilkada Serentak, Polda Jateng dapat Hibah Rp 2,4 Miliar, Ini Pesan Gubernur Ganjar

Kepala Disperindag Jateng : Stok Bahan Pangan untuk Hari Raya Idul Fitri Sejauh Ini Terpantau Aman

Pulang dari TC Timnas Senior, Ini Pengakuan Pemain Belia PSIS Semarang Tentang Shin Tae Yong

26 Bidan Desa Usia 35 Tahun Keatas di Sragen Diangkat jadi PNS, Wabup: Ada yang Siap Bayar Berapapun

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved