Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

Antisipasi Wabah Virus Corona, Relawan di Sukoharjo Bagi Jamu Pakai Kostum Batman dan Gundala

Sejumlah relawan di Kabupaten Sukoharjo mengenakan kostum superhero sambil berbagi jamu tradisional.

TRIBUN SOLO/ AGIL TRI
Relawan P4GN Sukoharjo saat membagikan jamu tolak corona di Jalan Ir Soekarno Solo Baru, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Rabu (4/3/2020). 

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Banyak cara unik menyosialisasikan giat antisipasi virus Corona. 

Sejumlah relawan di Kabupaten Sukoharjo mengenakan kostum superhero sambil berbagi jamu tradisional. 

Penggagas kegiatan, Agus Widjanarko, dalam cuaca seperti ini masyarakat harus menjaga daya tahan tubuhnya.

Tersipu saat Ditanya Malam Pertama, Kakek 103 Tahun yang Nikahi Gadis 30 Tahun Berikan Mahar Ini

1 Warga Kudus Suspect Corona Setelah Pulang dari Korsel, Diisolasi di RSUD Dr Loekmonohadi

Perampok Bawa Kabur Mobil di Parkiran, Ternyata di Dalam Masih Ada Orang, Ini yang Akhirnya Terjadi

Rugikan Nasabah Rp 24,7 Miliar, Keluarga Habib Saleh Minta Kejari Salatiga Seret para Pemakai Dana

Hal ini bertujuan agar masyarakat tidak mudah jatuh sakit.

"Harapan kami agar berbagai macam penyakit termasuk virus corona," katanya.

Pembagian jamu tradisional ini dilakukan di kawasan The Park Solo Baru, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Rabu (4/3/2020). 

Para relawan juga menggandeng pemuda Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Sukoharjo.

Relawan P4GN Sukoharjo saat membagikan jamu tolak corona di Jalan Ir Soekarno Solo Baru, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Rabu (4/3/2020).
Relawan P4GN Sukoharjo saat membagikan jamu tolak corona di Jalan Ir Soekarno Solo Baru, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Rabu (4/3/2020). (TRIBUN SOLO/ AGIL TRI)

Menariknya, relawan Danar dan istinya bernama Pipit Nawang menggunakan kostum superhero kebanggaan mereka.

Danar mengenakan kostum tokoh Batman, sementara istrinya memakai kostum tokoh Gundala dan Mbok Jamu.

Alhasil aksi ini sangat mencuri perhatian pengguna Jalan Ir Soekarno.

Sementara bagi-bagi jamu ke pengguna jalan ini dikemas dalam gelas plastik dan dibagikan lampu berwarna merah.

"Kita mau menenangkan masyarakat dari masyarakat sendiri bergerak karena ada satu unsur kemarin pengumuman dari ahli peneliti profesor bahwa memang empon-empon itu bisa meningkatkan daya tahan tubuh," jelasnya.

Meskipun belum pasti bisa menyembuhkan, tapi empon-empon atau bahan-bahan berkhasiat seperti kunyit tersebut sedikitnya membuat daya tahan tubuh meningkat.

Apalagi sejak satu tahun yang lalu, Kabupaten Sukoharjo telah dicanangkan sebagai kota jamu oleh Puan Maharani ketika kala itu masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK).

"Ada jahe kunyit kencur temulawak yang kita bagikan, tujuannya adalah memberi ketenangan masyarakat kalau virus corona bisa dicegah dengan perilaku hidup sehat," imbuhnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved