Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

Tukang Bakso Jadi Penadah Mobil Sopir Grab di Kudus yang Dibunuh, Syok hingga Tak Bisa Berdiri

Tak hanya menangkap pelaku, penadah mobil korban yang bekerja sebagai tukang bakso itu juga ditahan petugas

Penulis: raka f pujangga | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Raka F Pujangga
Tak hanya menangkap pelaku, penadah mobil korban yang bekerja sebagai tukang baso itu juga ditahan petugas. 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Tak hanya menangkap pelaku, penadah mobil korban yang bekerja sebagai tukang bakso itu juga ditahan petugas.

Kapolres Jepara, AKBP Nugroho Tri Nuryanto menjelaskan, pasangan suami istri Toib Asrofi dan Dwi Yanti ikut ditahan petugas kepolisian karena menjadi penadah.

"Awal‎nya mereka ini tidak mengaku mobil tersebut merupakan barang rampasan, asalannya ribet, sampai akhirnya mereka mengaku," jelas dia, saat gelar perkara di Mapolres Jepara, Rabu (4/3/2020).

Perampok Bawa Kabur Mobil di Parkiran, Ternyata di Dalam Masih Ada Orang, Ini yang Akhirnya Terjadi

Para Korban Penipuan Sales Mobil di Semarang Tampak Lesu, Ada yang Curhat Soal Belanja Online

Gejala HIV, Salah Satunya Sakit Tenggorokan Hingga Kelelahan, Jangan Diabaikan tempuh Cara Ini

Corona Masuk Indonesia, Ini Daftar 10 Rumah Sakit Rujukan di Jateng, Ganjar: Telepon Nanti Dijemput

Mobil Honda Jazz yang semula berwarna putih juga sudah berubah menjadi warna hitam karena penadah telah memasanginya menggunakan cutting sticker.

‎Pasangan tersebut membeli dari kawan pelaku, Harun Wijaya sebesar Rp 25 juta.

Namun dari jumlah tersebut pasangan suami istri itu baru membayar Rp 7 juta.

"Penadah ini sudah membayar Rp 7 juta, tapi kesepakatannya mereka membayar Rp 25 juta," jelas dia.

Dwi Yanti masih shock berat atas kejadian tersebut hingga menyebabkan tidak bisa berdiri.

Dia harus duduk di atas kursi roda, karena mengeluhkan sakit kepala karena membeli barang hasil kejahatan.

"Dua orang pasangan suami istri ini juga kami jerat tindak pidana penadahan barang curian pasal 480 KUH Pidana," ujar dia.‎

Beredar ‎Video Menegangkan Penangkapan Pembunuh Sopir Grab Kudus, Kapolres : Itu Hoaks!

Sebelumnya, video hoaks penangkapan pelaku pembunuhan di sebuah SPBU menyebar luas di media sosial.

Sebuah mobil berwarna putih, menabrak dengan sengaja tiga orang pelaku yang tengah berhenti‎ di atas sepeda motor.

Dalam video berdurasi 30 detik itu, ‎pengendara motor berlari berhamburan dan ditangkap satu per satu.

Kapolres Jepara, AKBP Nugroho Tri Nuryanto, mengaku telah menangkap tiga orang pelaku pembunuhan sopir taksi online.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved