Wabah Virus Corona
Virus Corona Mewabah, Bupati Batang Liburkan Kegiatan Sekolah Mulai PAUD hingga Perguruan Tinggi
Bupati Batang Wihaji menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan di Rumah Dinas Bupati Batang, Minggu (15/3/2020).
Penulis: dina indriani | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Bupati Batang Wihaji menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan di Rumah Dinas Bupati Batang, Minggu (15/3/2020).
Hasilnya, Bupati Batang Wihaji memutuskan untuk meliburkan akifitas belajar mengajar di satuan pendidikan Kabupaten Batang selama 14 hari ke depan.
"Aktifitas belajar mengajar sekolah kita liburkan dalam dua minggu ke depan, dengan catatan harus ada kontrol aktifitas siswa dan keluarga," tutur Bupati Wihaji.
• Wanita Ini Nikahi 5 Pria Bersaudara, Tidur Bersama di Satu Tempat: Awalnya Saya Agak Canggung
• Ini Gejala Virus Corona dari Hari ke-1 Sampai 9, Awalnya Cuma Sakit Tenggorokan
• BREAKING NEWS: Ganjar Umumkan Sekolah Seluruh Jateng Libur Dua Minggu
• Virus Corona, Ini Doa Agar Dijauhkan dari Penyakit Berbahaya Sesuai Anjuran Rasulullah
Adapun jenjang sekolah yang diluburkan yakni PAUD, TK, SD, SMA sederajat dan Perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Batang.
"Akan tetapi guru tetap berangkat, untuk memberikan tugas belajar siswanya dengan cara online melalui grup wali muridnya, atau dengan cara lain," ujarnya.
Namun pada hari Senin besuk 16 Maret siswa tetap berangkat sekolah tetapi hanya apel, sekaligus mensosialisasikan edukasi pencegahan covid-19, dan pemberian tugas untuk belajar di rumah.
"Untuk pengawasan dan kontrol libur sekolah, Pemkab akan bekerjasama dengan Polres dan Kodim 0736 Batang agar libur ini benar-benar digunakan untuk belajar di rumah," jelasnya.
Agar ada pemahaman yang sama, Dinas Kesehatan akan melayangkan surat edaran ke sekolah tentang keputusan libur, serta memberikan pemahaman tentang pencegahan Covid-19.
"Saya harap masyarakat agar menghindari kumpul-kumpul yang tidak penting, batasi keluarga tidak keluar rumah kecuali urusan yang sangat penting," ujarnya.
Wihani menjelaskan hal ini dilakukan karena pandemi covid-19 harus dicegah dan dilawan bersama.
"Ini adalah gerakan kita mencegah dan melawan covid-19 yang harus serentak dan bersinergi di semua jajaran," jelasnya.
Sementara untuk Aparatur Sipil Negara di Pemkab Batang tetap berangkat seperti biasa, karena harus memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Kegiatan Pemkab kita batasi untuk berkerumun dan pembatasan sementara kunjungan kerja maupun menerima kunjungan kerja kecuali yang penting," ujarnya.
Bupati juga akan berkordinasi dengan Polres Batang untuk sementara tidak mengizinkan adanya pentas hiburan.
"Untuk pentas hiburan yang kurang penting akan ditiadakan, tetapi untuk kegiatan yang positif seperti pengajian bisa tetap dilaksanakan sebagai media sosialisasi pencegahan covid-19," pungkasnya. (din)
• Pasca Pasien Virus Corona Meninggal Dunia, 62 Warga Kota Solo Dikarantina
• 24 Kapal Pesiar Akan Bersandar di Semarang, Wali Kota Hendi : Mohon dari Jauh Hari Ini Ditolak
• PT KAI Pemeriksa Suhu Tubuh Calon Penumpang, di Atas 38 Derajat Celcius Tak Boleh Naik Kereta
• Ini Sisi Positif Mewabahnya Virus Corona Versi Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki