Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kesal Hubungan Asmaranya Diumbar, Samsul Tusuk Pacar Prianya Hingga Tewas Seusai Berhubungan Intim

Seorang pemuda menunggu pasangan sejenisnya kelelahan seusai bercinta lalu nekat menikam leher kekasihnya itu.

Editor: galih permadi
(TRIBUN JAKARTA)
Samsul Bahri (kanan) nekat membunuh pasangan sesama jenisnya MN (26). 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Kesal Hubungan Asmaranya Diumbar, Samsul Tusuk Pacar Prianya Hingga Tewas Seusai Berhubungan Intim.

Terungkap kronologi dan fakta-fakta kisah asmara sesama jenis berujung pembunuhan di Jakarta Timur.

Seorang pemuda menunggu pasangan sejenisnya kelelahan seusai bercinta lalu nekat menikam leher kekasihnya itu.

Kadinkes Cilacap Marah Data PDP Virus Corona Meninggal Diumbar Lengkap dalam Medsos, Tak Manusiawi

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Indrawati dan Anaknya Meninggal Kecelakaan Terlindas Truk Trailer

Beredar Pesan Berantai Whatsapp Virus Corona Kini Melayang 8 Jam di Udara, Benarkah? Ini Faktanya

Virus Corona, Pemkot Semarang Ubah Jam Kerja ASN, 3 Jam di Kantor Selanjutnya Bekerja di Rumah

Polisi menyebut motif pembunuhan adalah pelaku kesal karena hubungan asmara sesama jenis mereka diumbar ke orang lain.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com, seorang pria bernama Samsul Bahri (22) nekat membunuh pasangan sesama jenisnya MN (26).

Pembunuhan itu terjadi pada Kamis (19/3/2020) pukul 04.00 WIB.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Arie Ardian Rishadi lantas menjelaskan kronologi pembunuhan ini.

Perselisihan dipicu karena MN mendapati Samsul berkomunikasi dengan perempuan.

"Setelah melakukan hubungan badan sesama jenis, tersangka ini chatting dengan perempuan.

Korban ini cemburu lalu merebut handphone korban," kata Arie di Mapolrestro Jakarta Timur, Senin (23/3/2020).

Terbakar cemburu, MN yang merupakan pegawai satu toko di pusat grosir juga memblokir nomor perempuan tersebut.

Kepada penyidik Satreskrim Polrestro Jakarta Timur, Samsul juga mengaku diancam oleh MN yang secara postur tubuh lebih besar.

"Korban mengancam dan melontarkan kata-kata kasar ke pelaku, sehingga pelaku marah.

Tapi karena korban badannya besar jadi pelaku enggak berani," ujarnya.

Baru ketika MN terlelap Samsul mengambil sebilah pisau yang berada di bagian dapur indekos MN lalu menusuknya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved