Berita Salatiga
Kronologi Satu Warga Salatiga Positif Covid-19, Walikota Yuliyanto Tetapkan Status Tanggap Darurat
"Lalu, tadi malam sekira pukul 18.30 dirujuk ke RS Kariadi Semarang sesuai permintaan keluarga," katanya
Penulis: M Nafiul Haris | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menetapkan status tanggap darurat menyusul seorang warganya terindikasi positif terjangkit virus Corona (Covid-19).
Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan terkait pasien terindikasi positif covid-19 tersebut perkembangannya atas permintaan keluarga perawatan dipindahkan ke RSUP dr Kariadi Semarang.
"Maka, adanya pasien dalam pengawasan (PDP) terindikasi positif Corona Pemkot Salatiga menaikkan status tanggap darurat," terangnya kepada Tribunjateng.com, di Rumah Dinas Walikota Salatiga, Selasa (31/3/2020)
• Nella Kharisma Tersipu Malu Ketika Dory Penabuh Gendang Didi Kempot Akan Nafkahinya dan Anak-anak
• Darurat Sipil yang Diwacanakan Jokowi Sudah Diterbitkan Perppu Era Soekarno
• Masak Daging Sepanci, Paula Verhoeven Malu Dengar Komentar Kakak Baim Wong setelah Mencicipinya
• Seorang Balita Asal Temanggung Positif Corona, Kini Diisolasi Bersama Orangtua di Magelang
Menurut Walikota Salatiga pasien positif covid-19 itu berprofesi sebagai dosen dan sebelumnya memiliki riwayat perjalanan ke Amerika Serikat.
Kemudian pulang ke Salatiga dan memiliki gejala mirip Corona, setelah diperiksa diminta isolasi mandiri 14 hari.
Ia menambahkan, setelah masa isolasi selesai tidak ada tanda membaik petugas Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga melakukan penjemputan dan mengisolasi pasien di Rumah Sakit Paru Dr Ario Wirawan (RSPAW) Salatiga.
"Lalu, tadi malam sekira pukul 18.30 dirujuk ke RS Kariadi Semarang sesuai permintaan keluarga," katanya
Dikatakannya, sekarang seluruh komponen pemerintah diharapkan bergerak bersama menangani kasus positif covid-19 agar tidak terjadi penyebaran lebih luas.
Pihaknya menyatakan Pemkot Salatiga telah menyiapkan sejumlah bantuan bagi warga miskin yang rentan terdampak secara sosial maupun ekonomi atas wabah virus Corona.
"Saya mengimbau masyarakat supaya waspada dan terus mengikuti informasi yang dikeluarkan pemerintah. Warga jangan mudah mempercayai hoaks," ujarnya
Yuliyanto menegaskan masyarakat dari tingkat RT/RW supaya selalu menerapkan protokol dari pemerintah dengan rutin mencuci tangan dengan sabun. Kemudian, menjaga jarak, dan melaporkan keluarga dengan gejala covid-19. (ris)