Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

Ratusan Dokter dan Paramedis Bentrok dengan Polisi Anti Huru-Hara Akibat Protes Kekurangan APD

Para dokter kemudian mengancam akan berhenti bekerja jika demonstran yang ditahan tidak dibebaskan.

KOMPAS.COM/Istimewa
Seorang polisi mengamankan dokter yang menjadi demonstran saat melancarkan protes kekurangan Alat Pelindung Diri (APD) dalam merawat pasien virus corona. Bentrok antara polisi dan para dokter serta staf medis terjadi di Quetta, Pakistan, Senin (6/4/2020).(NASEER AHMED/REUTERS) 

Kemudian seorang juru bicara pemerintah provinsi menerangkan, rumah sakit di Quetta bagian penanganan Covid-19 telah disediakan APD, sedangkan petugas medis yang terlibat bentrok bukan yang bertugas merawat pasien virus corona.

"Para dokter yang melakukan protes tidak merawat (pasien) virus corona; kami tidak tahu alasan mereka protes," kata Liquat Shahwani juru bicara pemerintah Balochistan, dikutip dari Reuters.

Para dokter mengatakan mereka berurusan dengan ratusan pasien setiap hari dan bisa saja tertular tanpa menyadarinya.

Sebab beberapa pasien belum dirujuk ke rumah sakit dan pusat-pusat penanganan yang berurusan dengan virus corona.

Pekerja medis yang sejauh ini telah terinfeksi tidak semuanya bekerja di pusat.

Pengawas hak asasi global Amnesty International bagian Asia Selatan, mengecam penangkapan para dokter oleh polisi Pakistan.

Di Twitter mereka menyebutnya sebagai serangan terhadap hak dokter untuk protes damai dan penghinaan terhadap risiko yang dihadapi para petugas medis. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Protes Kekurangan APD, Dokter dan Staf Medis Pakistan Bentrok dengan Polisi"

Di Kelurahan, Ojol yang Ditipu saat Antar Penumpang Purwokerto-Solo Kaget: Sudah Banyak Ojol Lain

Mudik ke Semarang Bakal Dicegat Polisi di Perbatasan, Ini Alasannya

Terungkap, Pihak Keluarga yang Pertama Laporkan Syekh Puji Nikahi Bocah 7 Tahun, KPA: Ada Sakit Hati

MU Akan Datangkan Pemain Impian Solskjaer, Pogba Siap-siap Dijual

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved