Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

TIPS: Apa yang Harus Anda Dilakukan Ketika Mengalami Sesak Napas?

Sesak napas adalah satu di antara gejala terjangkit virus corona (Covid-19). Tapi sesak napas juga bisa jadi gejala penyakit lain.

net
ilustrasi 

Mahfud MD Puji Yasonna Laoly Terkait Pelepasan Narapidana di Tengah Wabah Virus Corona

Alasan Dokter Terkemuka Kanada Ini Setuju Masker Kain Dapat Mencegah Penyebaran Covid-19

Perlukah Tambahan Suplemen Vitamin untuk Tingkatkan Imun Tubuh? Ini Kata Dokter Anna Kartika

Benarkah Bulan Ramadan Diprediksi sebagai Puncak Sebaran Virus Corona? Ini Kata Pakar Epidemiologi

TRIBUNJATENG.COM - Sesak napas adalah satu di antara gejala terjangkit virus corona (Covid-19). Tapi sesak napas juga bisa jadi gejala penyakit lain.

Umumnya, sesak napas dapat dijelaskan ketika seseorang mengalami kondisi napas pendek, sesak di dada, maupun rasa tidak mendapatkan cukup udara.

Dalam bahasa medis dikenal dengan istilah dispnea.

Menurut Chest Foundation, sesak napas merupakan ketidakmampuan untuk mendapatkan udara yang cukup untuk bernapas.

Sesak napas juga pun merupakan gejala yang umum dirasakan ketika orang tersebut mengalami penyakit serius.

Beberapa kondisi penyakit serius yang berhubungan dengan sesak napas, yaitu asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), penyakit jantung (serangan jantung, gagal jantung), anemia, hingga adanya gumpalan darah di paru-paru.

Untuk kita ketahui, pernapasan manusia diatur oleh otak, yang mana merupakan interaksi kompleks antara bahan kimia dalam darah dan udara yang kita hirup.

Kadar oksigen dan karbon dioksida dan jumlah hemoglobin dalam darah semuanya berperan.

Jika kadar karbondioksida darah naik, otak memberi tahu tubuh untuk meningkatkan laju pernapasan. Ini bisa menghasilkan napas lebih dalam atau lebih cepat, sehingga dapat menyebabkan sensasi kesulitan bernapas.

Tak hanya itu, terlalu banyak asam dalam darah, karena infeksi, penumpukan asam laktat, atau penyebab lain juga dapat menyebabkan peningkatan laju pernapasan dan sesak napas.

Aktivitas pun bisa menyebabkan seseorang mengalami sesak napas, misalnya seseorang yang berjalan jauh atau menapaki jalan menanjak yang terjal, menaiki tangga, berlari, maupun duduk diam terlalu lama.

Satu hal penting yang harus kita tahu dan pahami, saat kita atau seseorang mengalami sesak napas, melansir laman British Lung Foundation, kita harus segera berbuat sesuatu yang bisa membuatnya kembali bernapas lega di antaranya;

- Berdiri, sandarkan punggung ke dinding 

- Beri jarak antara kaki dengan dinding, sekitar satu kaki atau 30 sentimeter.

- Letakkan tangan ke samping tubuh, atau tolak pinggang.

Posisi ini dapat bermanfaat bagi kebanyakan orang dengan kondisi paru-paru yang masih baik.

Agar sesak nafas tidak dialami oleh kita, maka kita disarankan untuk merubah dan mulai menerapkan gaya hidup yang baik, seperti diet sehat, olahraga teratur, serta melatih pernapasan, seperti mengikuti kelas yoga.

Artikel ini sudah tayang di Gridhealth.Id dengan judul Sesak Napas Salah Satu Gejala Covid-19 Serius, Bisa Juga Pertanda Penyakit lain, Lakukan hal Ini Segera untuk Meringankannya

Update Corona Global 7 April 2020: Jumlah Pasien Sembuh Tiga Kali Lebih Banyak dari Pasien Meninggal

Menag Keluarkan SE Panduan Ibadah Ramadan, Inilah Lengkapnya

Pengakuan Soraya Larasati: Dada Dicomot dari Belakang

KABAR DUKA: Ibu Pep Guardiola Meninggal karena Virus Corona, Korban di Spanyol Sudah 13 Ribu Lebih

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved