Berita Kecelakaan
Kronologi Kecelakaan Lalulintas di Blotongan Salatiga Motor Vs Motor
Sebuah kecelakaan lalulintas antar kendaraan roda dua terjadi di Simpang Tiga Blotongan, Kota Salatiga, Kamis (9/4/2020) malam.
Penulis: M Nafiul Haris | Editor: galih permadi

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Sebuah kecelakaan lalulintas antar kendaraan roda dua terjadi di Simpang Tiga Blotongan, Kota Salatiga, Kamis (9/4/2020) malam.
Kanit Laka Lantas Polres Salatiga Ipda Meisal Prariadena mengatakan dalam peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, hanya saja dua pengemudi sepeda motor mengalami luka ringan.
"Kedua korban mengalami luka ringan.
Pengemudi motor Beat dengan nopol H-2759-CK atas nama Oma Rahmawati mengalami luka pada bagian kaki kanan kiri.
Sedangkan Unggul Pamungkas pengendara Beat B-3554-SCO luka pada jari kaki kanan," terangnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (9/4/2020).
• ICW Desak Jokowi Copot Yasonna Laoly yang Sering Bikin Kontroversi, Kurnia : Presiden Menikmati
• Janda Ini Kaget Saat Cek Calon Suaminya di Kodim Pemalang, Tidak Ada Nama Kapten Rendi
• HEBOH Donald Trump Presiden AS Bikin Keputusan Teken Perintah Eksekutif untuk Menambang Bulan
• Fakta di Balik SA Tipu Driver Ojol Mulyono, Pelaku Ditolak Keluarga dan Kini Dikarantina di Solo
Menurut Ipda Meisal, kronologis kecelakaan lalulintas bermula ketika pengemudi motor Beat dengan nopol H-2759-CK Oma Rahmawati, warga Perum Sehati Blok C 73 Rt.8 Rw.14 Blotongan Salatiga melaju dari arah Semarang menuju ke Salatiga.
Kemudian, dari arah berlawanan datang Unggul Pamungkas warga, Dusun Banjar Sari Rt 04 / Rw 05 Suruh, Kabupaten Semarang.
Sesampai di TKP belokan ke arah Jalur Lingkar Selatan (JLS) Salatiga karena jarak yang sudah dekat terjadi kecelakaan lalulantas.
"Akibat kejadian itu kedua korban sempat dilakukan perawatan medis ringan di RSUD Kota Salatiga. Setelah dinyatakan baik dalam kondisi sadar, kemudian dipulangkan," katanya
Ia menambahkan, adapun kerugian materiil karena peristiwa tersebut berkisar Rp 100 ribu.
Kepada para pengguna jalan dia mengimbau supaya tetap berhati-hati khususnya ketika pada jam sibuk seperti waktu orang banyak aktivitas sekira pukul 18.00-19.00.
Dikatakannya, pemberlakukan bus AKAP/AKDP untuk tidak memasuki Kota Salatiga tetapi melalui jalan JLS juga rawan menimbulkan kepadatan lalulintas.
Karenanya para pengguna jalan agar lebih waspada.
"Terlebih setiap sore hari Kota Salatiga seringkali turun hujan, jalanan licin dan sedikit berkabut.
Maka, tidak ada salahnya lebih waspada ketika beraktivitas di jalan raya," ujarnya (ris)
• RESMI, Pemerintah Revisi Libur Nasional 2020, Cuti Bersama Lebaran Idul Fitri Digeser Akhir Tahun
• Tak Mau Jalani Karantina 14 Hari, 2 Pemudik Tiba di Solo Pilih Balik Lagi ke Cirebon dan Surabaya
• TNI-Polri Tangkap Pemasok Sembako KKB Papua, Ternyata Juga Penyelundup Amunisi
• UPDATE: Jenazah Perawat RSUP Dr Kariadi Semarang Meninggal Karena Corona Batal Dimakamkan di Ungaran