Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Purwakarta

Diduga Dendam, Keluarga Perawat RS Jadi Korban Pembacokan, Korban Merangkak Bersimbah Darah

Miris! Satu keluarga perawat RSUD Bayu Asih dibacok secara membabi buta pada waktu dini hari saat orang terlelap tidur.

Tribun Jabar/Nandri Prilatama
Satu keluarga di Kampung Munjul RT 36/09, Kelurahan Munjuljaya, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat menjadi korban pembacokan yang terjadi di rumahnya, Selasa (21/4/2020) sekitar pukul 02.30 WIB. 

TRIBUNJATENG.COM, PURWAKARTA -- Miris! Satu keluarga perawat RSUD Bayu Asih dibacok secara membabi buta pada waktu dini hari saat orang terlelap tidur.

Diduga pelaku memanjat pagar rumah dari belakang lalu masuk rumah dan membacok siapa pun yang ada di rumah tersebut.

Beruntung anak balita korban sempat diamankan warga.

Aksi pembacokan sadis menimpa satu keluarga di Purwakarta, Jawa Barat. 

Peristiwa kejam itu terjadi di Kampung Munjul RT 36/09, Kelurahan Munjuljaya, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, sekitar pukul 02.30 WIB.

Korban merupakan perawat di RSUD Bayu Asih bernama Kurniawati (36) dan suaminya Dedi Rukmayadi (35).

Seorang anaknya juga menjadi korban pembacokan.

Sedangkan satu lagi balita berhasil diamankan warga.

Sarah Shahab : Dari Bintang Sinetron dan Iklan Kini Berjuang Jadi Dokter yang Tangani Pasien Corona

Sidang Isbat 1 Ramadhan 2020 Kemenag Digelar Besok Kamis 23 April

Media Asing Soroti Larangan Mudik di Indonesia di Tengah Pandemi Virus Corona

Bursa Mobil di Masa Pandemi Corona: Tidak Semua Pembeli Sekarang Gampang ACC

Korban bernama Kurniawati mengalami luka bacok di bagian dekat telinga kanan dan jari manis kanan terputus.

Sang suami pun saat ini masih dalam kondisi tak sadarkan diri.

Anak perempuannya yang ikut mengalami kejadian nahas ini mendapatkan luka bacok di bagian belakang leher.

Kronologi

Sebelum membacok satu keluarga, pelaku masuk ke rumah korban dengan memanjat benteng rumah bagian belakang.

Kapolres Purwakarta, AKBP Indra Setiawan melalui Kasatreskrim Polres Purwakarta, AKP Handreas Ardian mengatakan pelaku sempat mematikan saklar listrik rumah korban dan masuk ke kamar lalu membacoknya.

"Berdasar informasi yang dihimpun kuat dugaan ada unsur dendam karena tidak ada barang korban yang diambil," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved