Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Alshad Ahmad Tak Lagi Berani Masuk Kandang Harimau, Terakhir Mata Hewan Peliharaannya Itu Menajam

Sepupu Raffi Ahmad itu menegaskan, Ehsan tidak lah jinak.Harimau Benggala itu memang menurut pada Alshad Ahmad, namun jika Alshad berada di luar kand

Penulis: Puspita Dewi | Editor: abduh imanulhaq
Inatagram/ Alshad Ahmad
Alshad Ahmad Tak Lagi Berani Masuk Kandang Harimau, Terakhir Mata Hewan Peliharaannya Itu Menajam 

Alshad Ahmad Tak Lagi Berani Masuk Kandang Harimau, Terakhir Mata Hewan Peliharaannya Itu Menajam

TRIBUNJATENG.COM-Memelihara harimau Benggala sejak kecil, Alshad Ahmad mengaku kini ia tak lagi berani memasuki kandangnya.

Harimau yang diberi nama Eshan itu kini sudah dewasa dengan berat badan 250 kg.

Hal itu diceritakan Alshad Ahmad saat menjawab pertanyaan netizen di laman Instagramnya, Jumat (24/4/2020).

"Kapan terakhir kak Alshad masuk kandang Eshan dan gak dijadiin konten?" tanya seorang netizen.

Alshad pun menjawab jujur bahwa ia tak lagi berani masuk kandang Eshan.

"Gak pernah, Eshan udah gede.  Kalau dulu pas masih kecil setiap hari main bareng di kandangnya.

Kalaupun berani masuk, pasti dijadiin konten sih. Karena itu bagus," jawabnya.

Dijelaskan dalam vlog Alshad Ahmad yang tayang pada 27 Januari 2020, terakhir kali memasuki kandang harimau, mata Eshan menajam saat melihat Alshad Ahmad hendak memasuki kandangnya.

Ditagih Ari Lasso, Luna Maya Bingung: Aku Utang Apa?

3 Dokternya Ketahuan Positif Corona, Puluhan Karyawan RSUD Kraton Pekalongan Rapid Test

Bayinya Masih Pakai Pampers dan Pakaian saat Dimakamkan, La Nguna: Itu Terus Membayangi Saya

Promo Indomaret dan Alfamart Lengkap, Belanja Awal Ramadan Lebih Hemat, Minyak Goreng hingga Susu

Sepupu Raffi Ahmad itu menegaskan, Ehsan tidak lah jinak.

Harimau Benggala itu memang menurut pada Alshad Ahmad, namun jika Alshad berada di luar kandang.

Jika berada di satu kandang, Alshad Ahmad menceritakan wajah Eshad, mata, dan tatapannya berubah ganas.

"Ini jinak karena saya ada di luar. Pernah saya masuk di kandang, dan itu ekspresi, mata, tatapan langsung berubah drastis. Dia kayak protect," jelas Alshad Ahmad.

Saat Eshad berusia 7 bulan, harimau benggala itu sudah suka melihat punggung untuk dimangsa.

Memiliki jilatan kasar

Harimau Benggala itu bahkan suka menjilat tangan Alshad Ahmad sebagai tanda sayang.

Namun, tak banyak orang tahu, rupanya jilatan harimau Benggala tidaklah lembut.

Harimau memiliki lidah kasar.

Saat tangannya dijilat, Alshad Ahmad merasa seperti sedang diamplas.

Tangan Alshad pun sampai memerah dan iritasi.

"Ini jilatannya itu kasar seperti diamplas. Serius kaya amplas kasar. Ini bulu sampai rontok dan kulit merah iritasi. Lidah Eshan ini kasar. Nih lama-lama tangan saya iritasi, merah-merah, kulit mengelupas," curhat Alshad Ahmad.

Dilansir dari bobo.grid.id, Harimau benggala dikenal dengan nama ilmiah Panthera Tigris Tigris. Bagi India, harimau benggala melambangkan kekuatan, keanggunan dan ketangkasan.

Ia merupakan salah satu karnivora paling mematikan dan agung dari hewan-hewan yang ada di India.

Umur rata-rata harimau benggala berkisar 8-10 tahun di alam liar. Harimau ini adalah salah satu dari empat kucing besar terbesar.

Harimau benggala adalah hewan yang menandai wilayah mereka melalui air seni dan cakar. Mereka juga hewan nokturnal, yang berarti bahwa mereka paling aktif di malam hari.

hewan ini bersantai di siang hari dan berburu begitu matahari terbenam. Harimau Benggala juga memiliki kemampuan memanjat pohon dan berenang.

Kemampuan hidup di dua iklim yang berbeda ini adalah ciri khas harimau Bengal.

Alshad berhasil memindahkan harimau yang merupakan subspesies harimau di India, Nepal, Bangladesh, dan Bhutan tersebut.

Alshad tak lupa menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang sudah membantunya.

Mereka antara lain adalah Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Konservasi Keanekaragaman Hayati (KKH), Kabid Wilayah II Soreang, Bandung Zoological Garden, dan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA).

"Pak Agus Kokom yang selalu membantu saya, membimbing saya untuk segala administrasinya," ujar Alshad Ahmad dalam vlog Youtubenya, Selasa (31/12/2019).

"Karena beliau pernah di Kasi Penangkaran yang di pusat, jadi saya dibimbing beliau untuk urus izinnya," kata Alshad mengisyaratkan bahwa peliharaannya itu legal. (tribunjateng.com)

DUH GUSTI! Mayat Bayi Dibuang Dalam Karung, Sengaja Diberi Pewangi dan Sempat Dikira Paket

Kakek 99 Tahun Nikahi Janda 65 Tahun di Blora, Sempat Khawatir Tak Dapat Izin

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Palangkaraya, Ramadhan Hari ke-2, Sabtu 25 April 2020

Kronologi Seorang Pria Nekat Bunuh Diri Setelah Diminta Karantina karena ODP

 

 

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved