Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona Jateng

3 Dokternya Ketahuan Positif Corona, Puluhan Karyawan RSUD Kraton Pekalongan Rapid Test

Puluhan karyawan RSUD Kraton Pekalongan jalani rapid test setelah 3 dokter rumah sakit itu dinyatakan positif corona.

Tribun Jateng/ Indra Dwi Purnomo
Pasien positif virus corona yang dirawat di RSUD Kraton meninggal dunia, Minggu (29/3/2020). 

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Sebanyak 36 karyawan RSUD Kraton, Kabupaten Pekalongan menjalani rapid tes tahap pertama, setelah tiga dokter yang bekerja di RSUD Kraton dinyatakan virus corona atau Covid-19.

Humas RSUD Kraton, Teguh Ikhwan mengatakan, untuk menyikapi hasil pemeriksaan swab dua dokter spesialis RSUD Kraton dengan hasil positif Covid-19 dan 1 dokter spesialis dari hasil swab RSUP dr Kariadi Semarang, manajemen langsung melakukan tracking terhadap seluruh karyawan RSUD Kraton yang melakukan kontak dengan tiga dokter spesialis tersebut.

"Dari hasil tracking kepada 36 karyawan yang kontak dengan menggunakan rapid tes tahap pertama, hasilnya negatif."

"Pemeriksaan akan terus dilakukan kepada petugas yang kontak langsung," kata Teguh saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (24/4/2020).

Bayinya Masih Pakai Pampers dan Pakaian saat Dimakamkan, La Nguna: Itu Terus Membayangi Saya

BREAKING NEWS: Pasien Positif Corona di Demak Bertambah 6, Total Jadi 11 Orang

Achmad Purnomo Mundur Bersaing dengan Gibran, Alasanya Dinilai Pengamat Terlalu Klise

Dokter Positif Corona yang Mengoperasi Almarhum Anggota DPR Mbah Roso di Pati Dinyatakan Sembuh

Menurutnya, tracking terhadap petugas terus dilakukan sampai ada kepastian hasil berapa karyawan yang terpapar virus corona, yang selanjutnya akan dilakukan isolasi mandiri untuk karyawan yang dinyatakan positif Covid-19.

"Untuk pasien yang ditangani dan kontak dengan tiga orang dokter spesialis tersebut juga akan dilakukan tracking dan bila perlu dilakukan pemeriksaan laboratorium bagi yang muncul gejala atau keluhan mengarah ke Covid-19, namun karena dokter disaat pemeriksaan menggunakan APD lengkap kami berharap pasien tidak terpapar Covid-19," ujarnya.

Kemudian, pasca tiga dokter spesialis yang praktek di rumah sakit ini dinyatakan positif Covid-19, manajemen RSUD Kraton mengambil kebijakan menutup sementara poliklinik rawat jalan, kecuali klinik paru, klinik onkologi, pelayanan kemoterapi, dan pelayanan hemodialisa.

Menurutnya, penutupan sementara ini dilakukan dengan tujuan mempercepat proses tracking dan pemeriksaan kepada petugas yang kontak langsung dengan ketiga dokter spesialis tersebut, melakukan disinfeksi, dan general cleaning ruangan poliklinik.

"Tujuan lainnya untuk mencegah penyebaran atau penularan Covid-19 dari petugas ke pasien, dan secara psikis memberikan ketenangan kepada tenaga kesehatan dan pasien untuk melakukan pemeriksaan lanjutan," imbuhnya.

(Dro)

UPDATE: Berkas Perkara Penolak Pemakaman Perawat RS Kariadi Semarang di TPU Suwakul Sudah Lengkap

Panen Jagung hingga Bandeng dan Lele, Petugas dan Warga Binaan Lapas Bleder Kendal Bagikan ke Warga

Hendi Temui Ganjar, Semarang Terapkan Skema Non PSBB

Babi Hutan Ngamuk Acak-acak Rumah Robiyah di Wonosobo, Darahnya Berceceran Tertembus Peluru Polisi

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved