Berita Semarang
Polisi Menangkap Istri Majikan Penganiaya Pembantu di Graha Padma Semarang, Statusnya Tersangka
Polisi telah menangkap istri majikan yang menganiaya pembantunya, Ika Musriati. Kini statusnya sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Polsek Semarang Barat akhirnya menangkap salah satu majikan dari kasus penganiayaan terhadap Pembantu Rumah Tangga (PRT), Ika Masriati (20) warga Mlatiharjo Timur, Citarum, Semarang Timur, Kota Semarang ini masih dalam tahap penyidikan.
Majikan yang kini ditahan penyidik Unit Reskrim Polsek Semarang Barat itu berinisial RS.
Dia adalah istri dari suami berinisial S.
• Baim Wong Panik Dengar Hasil Rapid Test Istri, Paula Verhoeven: Sumpah Aku Kaget
• Kades Bilang Sudah 3 Pemudik Nangis Ditampaki Sosok Gaib di Rumah Karantina Berhantu Sragen
• Alshad Ahmad Tak Lagi Berani Masuk Kandang Harimau, Terakhir Mata Hewan Peliharaannya Itu Menajam
• Zuraida Hanum Sebut Wanita Ini Jadi Penyebab Ia Membunuh Hakim Jamaluddin Suaminya: Kau Alasannya
Hal itu diungkapkan Kapolsek Semarang Barat, Kompol Iman Sudariyanto saat dikonfirmasi Tribunjateng.com, Sabtu (25/4/2020) ini.
"Ya kita tangkap istrinya per Sabtu (25/4/2020) ini."
"Suami istri ini adalah majikannya Ika."
"RS kini berstatus tersangka," ujar Kompol Iman melalui sambungan telpon.
Dia mengaku, dalam merampungkan berkas penyidikan, pihaknya tetap harus menunggu proses penyembuhan korban setelah rampung operasi pita suara.
Setelah itu, pihaknya akan memintai keterangan korban dan memperkuat penyidikan dengan alat bukti.
"Diperkuat dengan hasil visum dan hasil tes psikologi."
"Kami tak ingin gegabah dalam menangani kasus ini karena mengingat kondisi psikologis korban masih mengalami trauma."
"Korban pun sampai saat ini belum bisa bersuara," sambungnya.
Iman menjelaskan, pihaknya saat ini hanya tinggal menunggu keterangan korban apabila sudah sembuh untuk memperkuat proses penyidikan.
"Per hari ini, kita tahan salah satu majikannya, yakni istrinya."
"Untuk info fixnya akan kami kabarkan lagi."